Pemuda, kemana langkahmu menuju, apa yang membuat engkau ragu? – Chaseiro, Pemuda
Pinterpolitik.com
Selamat hari Sumpah Pemuda! Apa kabar nih pemuda Indonesia zaman sekarang? Apa masih punya semangat yang sama dengan pemuda-pemuda zaman dulu atau sudah tergilas zaman? Weits, zaman boleh berubah, perjuangan boleh berbeda, tapi semangat jangan sampai kendor ya!
Ngomongin soal pemuda, sekarang ini kan anak muda sudah punya perwakilan di dalam kabinet. Setelah sekian lama, akhirnya ada nih sosok berusia 30-an yang duduk sebagai menteri. Sosok tersebut adalah eks bos perusahaan transportasi online Nadiem Makarim yang kini jadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.
Bisa dibilang, kalau Pak Nadiem ini adalah perwakilan generasi milenial nih buat kabinet barunya Pak Jokowi. Gimana nih generasi milenial, para pemuda masa kini, seneng gak punya perwakilan di dalam kabinet?
Nah, beberapa pihak sih kayaknya lumayan mempertanyakan kemudaan dan kemilenialan Pak Nadiem ini. Banyak yang mempertanyakan apakah benar Pak Nadiem ini bisa mewakili pemuda dan generasi milenial kalau melihat dari kiprahnya sebagai pebisnis.
Pasalnya, kalau dipikir-pikir, penghasilan Pak Nadiem ini jauh banget kalau dibandingkan dengan kebanyakan pemuda atau generasi milenial yang sebaya dengannya. Jadi, buat beberapa orang, Pak Nadiem ini gak milenial-milenial amat.
Selain itu, pertanyaan soal Pak Nadiem ini juga terkait banyak mitra-mitra pengemudi di perusahaan lamanya yang dianggap belum sepenuhnya sejahtera. Nah, akibat hal itu, jadi banyak yang mempertanyakan pemilihan Pak Nadiem sebagai anggota kabinet.
Sebagai pemuda, Nadiem Makarim diharapkan bisa memberikan terobosan di dalam pemerintahan Share on XSebenarnya, berbagai pertanyaan itu seharusnya tidak jadi peredam semangat Pak Nadiem di dalam kabinet. Apalagi, dengan semangat sumpah pemuda yang lagi membahana, Pak Nadiem punya kesempatan untuk menjawab pertanyaan itu dengan ciamik.
Pemuda itu kan sebenarnya dikenal dengan terobosan atau breakthrough. Nah, Pak Nadiem sebenarnya sudah membuktikan hal itu ketika perusahaan transportasi online-nya yang sempat diragukan justru mampu menjadi terobosan baru di negeri ini.
Merujuk pada hal itu, Pak Nadiem idealnya tak usah takut dengan kritik-kritik kepada dirinya, apalagi yang berasal dari orang-orang tua yang meremehkannya. Pak Nadiem tinggal mendemonstrasikan aja terobosan yang ia tunjukkan di perusahaan ke dalam pemerintahan.
Kita tunggu aja nih, terobosan apa nih yang akan didorong oleh Pak Nadiem. Semoga Pak Nadiem bisa ya mendobrak berbagai kebuntuan dan menjadi harapan para pemuda.
Eh, pemuda yang lain juga jangan mau hanya menunggu dan mempertanyakan kiprah Pak Nadiem. Semoga ada ya anak-anak muda yang bisa seperti Pak Nadiem atau bahkan mungkin melampauinya. (H33)
► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik
Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.
