“Petarung yang sukses adalah orang rata-rata, dengan fokus setajam sinar laser.” ~ Bruce Lee
PinterPolitik.com
[dropcap]M[/dropcap]ungkin masyarakat masih teringat dengan pertarungan Calon Presiden dan Wakil Presiden di tahun 2004 dan 2009 yang mempertemukan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Megawati Soekarnoputri.
Dua kali pertarungan di dua kali Pilpres itu, selalu dimenangkan oleh SBY dengan perolehan suara telak sehingga mengantarkan SBY sebagai Presiden Republik Indonesia untuk dua periode.
Bagaimana bila rivalitas SBY-Mega terulang kembali di 2018, tapi kursi yang diperebutkan tak lagi kursi Presiden?
Jurkam Pilgub Jatim: PDI P Pasang Mega dan Risma, Demokrat Hadirkan SBY https://t.co/ai7QpxbP98 pic.twitter.com/tPoIfSaz3i
— Suara Surabaya (@Suara_Surabaya) December 12, 2017
Loh emangnya ngapain pada ‘turun gunung’, kalau engga rebutin jabatan Presiden? Weleeeeh weleeeeh.
Emang yang mau diperebutkan itu apa sih sampai harus mengulang rivalitas SBY-Mega? Kalau ga presiden (lagi), terus apa dong?
Hmmm, ternyata eh ternyata, mereka mau turun gunung bertarung untuk kursi Gubernur Jawa Timur. Hoalah malah turun tahta gitu ya wkwkwk.
Emang udah ga yakin sama kekuatan politiknya, sampe – sampe mau bertarung di kursi Gubernur? Weleeeeh weleeeh
Tapi apa benar SBY – Mega mau mencalonkan diri jadi Gubernur? Oh tidaaaakkkk. Weleeeh weleeeeh
Usut punya usut, ternyata keduanya ini hanya menjadi juru kampanye Calon Gubernur Jawa Timur kok. Weleeeh weleeeeh begitu toh.
Emang seberapa pentingnya sih Jawa Timur, sampe – sampe dua figur ini mau turun gunung? Hmmm, ternyata pertarungan dua rivalitas ini tak lagi antara SBY dan Mega sebagai kandidat.
Tapi pertarungannya antara pengaruh SBY dan pengaruh Mega di Jawa Timur. Weleeeeh weleeeh hayoloohhhhh. Adu kuat dan adu pengaruh.
Siapa yang bisa mendapat banyak pengaruh tentu dia yang akan menuju titik kemenangan.
Tapi kenapa harus Jawa Timur? Hmmm, dua rival ini sadar juga ternyata kalo Jawa Timur itu masuk ke kategori daerah yang ‘gendut’.
Hehehehe bukan perutnya gendut ya, tapi Jawa Timur merupakan lumbung suara yang potensial untuk kekuatan di Pilpres 2019 nanti. Alhasil harus diamankan wkwkkwk
Segala cara harus ditempuh kan? Weleeeh weeleeeeh. (Z19)