“Biar mamamu tak suka, papamu juga melarang! Walau dunia menolak, ku tak takut! Tetap kukatakan kucinta dirimu.” – Judika
PinterPolitik.com
[dropcap]J[/dropcap]elang pemilihan Perdana Menteri di negeri Meneketehe ini, semua calon memang berlomba untuk menampilkan program-program yang terbaik. Tujuannya adalah untuk menarik simpati masyarakat.
Untuk diketahui, negeri Meneketehe memang menganut pemilihan umum untuk mengganti pemimpinnya. Walaupun demikian, sosok Perdana Menteri sebagai pemimpin pemerintahan masih dikendalikan oleh raja yang dijuluki “naga”.
Menariknya, raja di Meneketehe jumlahnya lebih dari satu. Jadi, mereka sering disebut sebagai “para naga”. Hmm, nggak usah disebut satu per satu lah ya siapa aja mereka.
Dengan demikian, selain program kerja, para “capermen” alias calon Perdana Menteri juga berlomba menggalang dukungan dari semua pihak, mulai dari para naga hingga ke para tetangga negara.
Hal yang sama juga dilakukan oleh pendekar sakti bernama Riz Al-ram Li. Setelah melanglang buana dan berguru pada pertapa di gunung Men Ko-kemar Itiman, Al-ram memutuskan untuk menjadi capermen.
Apalagi, namanya juga cukup terkenal sebagai pendekar sakti. Jurus Rajawali Ngepret yang selama ini dikuasainya memang membuat Al-ram dikenal oleh banyak orang. Saat di gunung Ko-kemar, ia sempat menjadi buah pergunjingan ketika bertarung dengan para pekerja di pelabuhan.
Semua pencapaian itu membuat Al-ram percaya diri mampu menjadi capermen dan merebut posisi Perdana Menteri Meneketehe.
Kabar terbaru dipergunjingkan di pasar pagi tadi. Kata beberapa nelayan, mereka melihat Al-ram tiba pagi ini, katanya baru pulang dari negeri Akeh Segawon alias AS.
Dengan wajah yang sumringah dan senyum merekah, nelayan-nelayan itu menafsirkan Al-ram telah mendapatkan dukungan dari AS untuk menjadi pemimpin Menketehe selanjutnya. Memang, walaupun punya kedaulatan sebagai negara, AS selalu mengintervensi Meneketehe. Bahkan seringkali pergantian pemimpin di Menketehe adalah konspirasi negeri tersebut.
Kata para nelayan, Al-ram sempat bercerita kalau orang-orang di AS melihat Perdana Menteri Meneketehe saat ini terlalu dekat dengan negara saingannya, Tengkuk. Negeri Tengkuk memang selama ini memberikan banyak bantuan untuk Menketehe.
Pernah menjadi dewan penasehat ekonomi di PBB dan sekarang Diundang Diskusi ke AS, Bukti Rizal Ramli Ekonom ber Level Internasional
https://t.co/jtyHK4GKAp pic.twitter.com/s3npM0Ph6C
— Reformer (@Gerak_Langkah) June 9, 2018
“Saya baru pulang dari AS diundang oleh kelompok politik Repu Blic. Kesan umum, Meneketehe sudah sangat pro Tengkuk,” begitu kata Al-ram.
Tentu semua orang bertanya-tanya, apa benar Al-ram sudah didukung AS sebagai capermen? Dukungan dari AS sangat mungkin membuat peluang seseorang menang di pemilihan umum Meneketehe menjadi sangat besar. Benarkah sosok Al-ram disukai AS? Hmm, ini berarti papa mama sudah merestui dan Judika tidak perlu galau lagi?
Apalagi, walaupun sakti, Al-ram juga dikenal kontroversial. Jadi, agak sulit membayangkan kalau ia benar-benar didukung oleh negeri Akeh Segawon.
Ah, jangan-jangan sebagai capermen, Al-ram cuma caper, men!
Hegemoni. Syalala. (S13)