“Ketamakan & kebodohan sungguh telah menghukumi, mereka yang mabuk kekuasaan dan lupa diri.”
PinterPolitik.com
[dropcap]P[/dropcap]artai Solidaritas Indonesia (PSI) jadi partai yang paling sibuk sendiri. Bukan kepalang, kini ia sudah resmi menjadi partai politik baru yang akan menjadi peserta Pemilu 2019.
Baru aja dibagiin nomor urut, PSI udah main serang – menyerang partai senior aja tentang korupsi, hadeuuhhh, kalau mau memperbaiki sesuatu itu bukan dari sindir – menyindir tapi pelajari pelan – pelan apa masalahnya gimana sih korupsi itu.
Setelah itu terjun dulu ke lingkaran itu, tergoda ga, kalau engga tergoda baru masalahnya terpecahkan. Setidaknya PSI mencontohkan jadi politikus anti korupsi yang benar tak mempan korupsi. Kalau gini baru boleh berkoar – koar.
Mungkin ga begini? Ya ga taulah, terjun jadi politikus aja belom kan, tapi kritiknya sudah bicara tentang ideal terus, jadi penasaran gimana deh kalau PSI dapet jatah jadi anggota DPR. Pengen nontonin deh gimana tingkah lakunya. Wadidaww.
Nah kalau udah terjun langsung jadi politikus beneran yang ga mempan korupsi baru deh kritiknya itu punya legitimasi moral yang kuat, kalau jadi politikus aja belom, ya siapa tau kritik – mengkritik begitu jadi cara biar kepilih kan? Ya mana ada yang tahu sih, weleeeh weleeeh.
PSI katanya partai anak muda kan, tapi kenapa ya tiba – tiba mendukung Jokowi jadi Presiden lagi. Masa ga punya kemandirian dan semangat pengen mimpin sendiri? Tau diri atau nebeng aja biar terkenal aja nih sama Jokowi? Ahhh syudahlah.
Bisa dikatakan kalau PSI sekarang masih ‘anak bawang’ karena untuk perolehan suara yang didapat nanti ga akan ada pengaruhnya apa – apa untuk Pilpres 2019, kan yang dipake hasil Pemilu 2014.
Udah tahu jadi ‘anak bawang’ dulu, PSI dengan percaya dirinya sok – sok mengatur seluruh nama – nama tokoh yang cocok untuk mengisi Kabinet Jokowi. Emangnya PSI punya patokan apa tentang kelayakan tokoh – tokoh itu? Titipan siapa ya?
Penilaiannya dari mana ya? Kompetensinya? Tahu apa tentang kompetensi masing – masing tokoh itu?
Berkhayal kali ya, siapa ya yang paling cocok, hmmmm apa gimana ya? Terus udah capek – capek nyari nama – nama itu untuk jadi pengisi Kabinet Jokowi, emangnya PSI yang lagi jadi ‘anak bawang’ diajak gitu untuk nyusun Kabinet nanti kalau Jokowi menang? Ahhh syudahlahhhh. (Z19)