“Nggak semua cerita punya akhir yang bahagia. Begitu pula hidup. Bahkan, sering kali hidup punya kejutan tersendiri.”
PinterPolitik.com
[dropcap]K[/dropcap]ang Dedi punya kepahitan yang sungguh memilukan. Memegang kuasa Beringin di Provinsi Jawa Barat namun tak mendapat restu bertarung di Jawa Barat.
Hal ini merupakan pukulan serius bagi Kang Dedi. Semuanya bermula dari keputusan Papa sebagai pucuk pimpinan Beringin memutuskan memilih orang lain dibandingkan kadernya sendiri.
Weleeeeeh weeleeeeeeh. Tapi, Kang Dedi masih bertahan dan menyatakan tak ingin menjadi kutu lompat kepada partai seberangnya. Ini baru kader yang loyal nih. Mantap.
Tapi akankah nasib Kang Dedi berubah? Mengingat Papa yang ‘menyakiti’ Kang Dedi sudah tak menjabat lagi. Bahkan, secara kedekatan Kang Dedi lebih dekat dengan Airlangga.
Kemudian muncul lagi, bisakah Airlangga mewujudkan impian Kang Dedi untuk bertarung membawa bendera Beringin di Jawa Barat?
Melihat dari kansnya sih, sepertinya Airlangga akan membalikkan arah dukungan Beringin di Jawa Barat.
Sebuh konsekuensi logis bagi politikus mendapat perlakuan bagaimanapun, politik itu sangat dinamis. Weleeeh weleeeeh Kang Mail siapkan kuda-kuda mencari gerbong lain ya hehehe
Tapi Kang Dedi juga masih belum sepenuhnya yakin akan diperjuangkan Beringin, karena masih ada di lingkaran Airlangga yang belum mengamini restu bagi Kang Dedi.
Atau kalau lebih mudahnya sih lebih baik begini agar tidak ada hati yang tersakiti. Beringin mengkolaborasikan Kang Dedi dan Kang Mail di Pilgub Jawa Barat. Wow, sangat menarik sekali.
Walikota Bandung dan Bupati Purwakarta mewarnai Provinsi Jawa Barat. Sepertinya ini bisa menjadi pertimbangan.
Cuma ada yang belum mudah dijawab. Siapa diantara Kang Dedi dan Kang Mail yang menduduki posisi nomor atau dua? Weleeeeh weleeeeh.
Ah, itu sih lebih baik dimusyawarah mufakatkan saja. Jangan sampai juga Kang Mail justru akan melompat ke partai lain. Jadi lebih baik amankan keduanya untuk diperjuangkan Beringin di Jawa Barat.
Tiada hati yang tersakiti. Beringin baru mengambil langkah bijak kalau begini. Weleeeh weleeeh. (Z19)