“Hidup ini perang. Berhenti berpikir bagai serdadu dan mulai berpikir bagai panglima.” ~Jerinx
PinterPolitik.com
[dropcap]G[/dropcap]arang penuh curiga, Amien Rais dikawal oleh ratusan massa 212 memenuhi panggilan polisi untuk dimintai kesaksiannya terkait kasus hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet.
Ketika Amien Rais masuk ke dalam Polda Metro Jaya, massa menunggu di luar sekalian menyampaikan isi hatinya. Macam demonstrasi gitu lah ya. Kan nggak asik kalau nunggu sambil bengong doang. Jadi sekalian aja orasi. Siapa tahu ada yang dengar. Hmm, tapi kok isi orasinya gitu?
Orator Ricky Fattama melontarkan pernyataan tentang perlunya menerapkan sistem khilafah di Indonesia. Sosok yang juga merupakan Koordinator Aliansi Pemuda dan Mahasiswa 212 ini juga menjadi koornator lapangan aksi massa mengawal Amien Rais. Wadaw, kalau gitu Pak Amien mau ganti sistem juga?
“Ganti Presiden, Ganti Sistem! Takbir!” Teriak Ricky dengan percaya dirinya, menggunakan pengeras suara dari atas mobil komando di depan pagar Mapolda Metro Jaya. Orasinya pun disambut dengan takbir oleh para massa.
Hmm, kalau begini ku kan jadi bertanya-tanya. Sebenarnya niat awalnya emang beneran mau mengawal Amien Rais, atau mau nebeng mengutarakan isi hati yang menginginkan sistem negara Khalifah Islamiyah? Nah loh…
Katanya massa pengawal Amien Rais si Bapak Reformasi yang nasionalis, kok minta ganti sistem? Share on XBukan apa-apa, Pak Amien Rais kalau ditanya juga kayaknya nggak mungkin bilang kalau doi mau ganti sistem. Bisa luntur dong image sebagai seorang nasionalisnya.
Kalau mendengar orasi Ricky nih, Indonesia tidak akan berubah menjadi negara yang kuat jika nggak menerapkan sistem khilafah. Menurutnya, dengan sistem tersebut, kita bisa hancurkan Rusia, bisa luluhlantakkan Amerika.
Wow, wow, ini bahaya gak sih buat Pak Amien dan secara khusus pasangan yang ia dukung? Massa 212 kan udah secara terang-terangan mendukung kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Namun, Prabowo selalu menegaskan kesetiaannya kepada sistem Pancasila. Dirinya bahkan menyebut upaya mengaitkan khilafah dengan dirinya sebagai propaganda licik.Wah, bisa digoreng lagi dong isu khilafah ke kubu Prabowo?
Terus, kalau faktanya begini, Pak Prabowo mau gimana dongs? Pak Amien mau bantu jawab? (E36)