HomeFokus BUMNMantan Menkeu Chatib Basri Jadi Komut Bank Mandiri

Mantan Menkeu Chatib Basri Jadi Komut Bank Mandiri

Mantan Menteri Keuangan di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Chatib Basri ditunjuk menjadi Komisaris Utama (Komut) PT Bank Mandiri Tbk mengantikan Kartika Wirjoatmodjo. Penunjukan dilakukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) bank pelat merah tersebut di Jakarta, Rabu (19/2).


PinterPolitik.com

Chatib Basri yang sebelumnya menjabat sebagai wakil Komut Bank Mandiri, menggantikan Kartika Wirjoatmodjo. Kartika yang juga Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (Wamen BUMN), sehari sebelumnya dipercaya menjadi Komut PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam RUPST bank tersebut, Selasa (18/2).

“Di samping untuk menjawab tantangan industri perbankan, keputusan pemegang saham ini diharapkan akan semakin membawa Bank Mandiri menjadi bank BUMN yang mampu memainkan peran sebagai agen perubahan dan agen pencipta nilai untuk masa depan Indonesia yang lebih baik,” kata Direktur Utama (Dirut) Bank Mandiri, Royke Tumilaar sesuai RUPST.

Dalam hasil RUPST tersebut, pemegang saham yang notabene pemerintah, juga menunjuk Hery Gunardi menjadi Wakil Direktur Utama menggantikan Sulaiman Arif Arianto yang telah habis masa jabatannya. Sedang Aquarius Rudianto diangkat menjadi Direktur Bisnis dan Jaringan.

Selain itu, pemegang saham juga setuju mengangkat Andrinof Chaniago, Nawal Nely, Faried Utomo, Arif Budimanta, Boedi Armanto dan Loeke Larasati Agoestina dalam jajaran Dewan Komisaris Perseroan.

Berikut ini daftar susunan komisaris Bank Mandiri yang baru:

Komisaris Utama: M. Chatib Basri,

Wakil Komisaris Utama: Andrinof Chaniago,

Komisaris Independen: Mohamad Nasir,

Komisaris Independen: Boedi Armanto,

Komisaris Independen: Loeke Larasati Agoestina,

Komisaris: Ardan Adiperdana,

Komisaris: Nawal Nely,

Komisaris: Faried Utomo,

Komisaris: Arif Budimanta,

Komisaris: Rionald Silaban. (R58)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

spot_imgspot_img

#Trending Article

Segitiga Besi Megawati

Dengarkan artikel ini: Relasi Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri kini memasuki babak baru menyusul wacana pertemuan dua tokoh tersebut. Meski belum juga terjadi, banyak yang...

Prabowo & Hybrid Meritocracy Letnan-Mayor

Promosi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I di rotasi perdana jenderal angkatan bersenjata era Presiden Prabowo Subianto kiranya mengindikasikan pendekatan baru dalam relasi kekuasaan dan militer serta dinamika yang mengiringinya, termasuk aspek politik. Mengapa demikian?

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi salah satu partai yang paling tidak diuntungkan usai Pemilu 2024 dan Pilkada 2024. Mungkinkah hal ini jadi bahaya bagi PKS dalam waktu mendatang?

Prabowo and The Nation of Conglomerates

Dengarkan artikel ini: Sugianto Kusuma atau Aguan kini jadi salah satu sosok konglomerat yang disorot, utamanya pasca Menteri Tata Ruang dan Agraria Nusron Wahid mengungkapkan...

Megawati and The Queen’s Gambit

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mungkin akan dielu-elukan karena dinilai brilian dengan menunjuk Pramono Anung sebagai calon gubernur dibandingkan opsi Ahok atau Anies Baswedan, sekaligus mengalahkan endorse Joko Widodo di Jakarta. Namun, probabilitas deal tertentu di belakangnya turut mengemuka sehingga Megawati dan PDIP bisa menang mudah. Benarkah demikian?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Ada Operasi Intelijen Kekacauan Korea Selatan? 

Polemik politik Korea Selatan (Korsel) yang menyeret Presiden Yoon Suk Yeol jadi perhatian dunia. Mungkinkah ada peran operasi intelijen dalam kekacauan kemarin? 

More Stories

Erick Thohir Pastikan 4,7 Juta Masker Telah Didistribusikan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan 4,7 juta masker yang diproduksi oleh perusahaan pelat merah, PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) telah...

BUMN akan Bangun RS Darurat Corona di Daerah

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memerintahkan jajarannya untuk membangun Rumah Sakit Darurat Corona di sejumlah daerah di Indonesia. Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan...

BUMN Back Up Sepenuhnya RS Darurat Covid-19

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN),  Erick Thohir  menjamin RS Darurat Penangan Covid-19 siap beroperasi  pada Senin (23/3). BUMN sepenuhnya siap back up kebutuhan...