“Dengan modal keberanian dan teror saja, tak banyak yang bisa dicapai dalam kehidupan modern begini.” ~ Pramoedya Ananta Toer
PinterPolitik.com
[dropcap]S[/dropcap]empat disebut sebagai politikus independen, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah memang terlihat bebas tanpa beban melancarkan perannya sebagai kritikus ulung.
Namun, akankah Fahri bungkam bila namanya disebut – sebut sebagai pihak yang terlibat dalam pusaran kasus korupsi? Hmmm, ternyata tidak sama sekali.
Weleeeeeh weleeeh, biasanya sih kalau politikus lain itu langsung diam seribu bahasa, apalagi adanya tuduhan sebagai penikmat uang haram. Biasanya sih pada kabur, leeppppp, menghilang, hehehe.
Tapi Fahri berbeda, ia justru naik pitam saat mendapat ‘ancaman’ dari Nazaruddin yang katanya akan membongkar keterlibatan Fahri pada kasus korupsi, weleeeeh weleeeh.
Tak butuh waktu lama, Fahri langsung membantah dan keadaan justru berbalik, kini Fahri yang balik membongkar kasus – kasus korupsi Nazaruddin. Hadeuuuhhh, kok Fahri seberani itu ya?
Bagi Fahri ancaman dari Nazaruddin ini bukan lagi hal baru, karena tahun 2007, Fahri juga pernah mendapatkan ancaman yang serupa. Katanya, Fahri terlibat korupsi inilah itulah, hasilnya ya tetap saja tak ada yang bisa menjerat Fahri.
Pada masa itu pun, Fahri menerima pesan berisi ancaman akan dibongkarnya hasil penyadapan terhadap Fahri. Tapi kata Fahri, bongkar ya bongkar aja, weleeeh weleeeh.
Tapi dari berbagai ancaman yang diterima Fahri, ternyata ia sangat tak menyukai bila ancaman itu malah nyasar ke keluarga Fahri. Dan kekhawatiran Fahri pun terjadi, pihak keluarga Fahri pun tak luput dari ancaman, wedeeewww, ngeri banget ya.
Ya mungkin si pengancamnya sudah bingung, cara apa dan bagaimana lagi menumbangkan Fahri, alhasil pihak keluarga yang jadi sasaran, weleeeh weeleeeh.
Seolah terulang kembali, kini Fahri menerima ancaman yang lebih kurang sama dengan apa yang terjadi 11 tahun lalu, ahhh syudahhhlah.
Fahri sendiri tak begitu kaget dengan ancaman kalau ia terjerat korupsi, apalagi hanya cuap – cuap Nazaruddin saja.
Tapi, selama ancaman itu hanya untuk Fahri sih tak masalah, asalkan keluarga Fahri tak diancam. Tapi sepertinya sih keluarga Fahri sudah terlatih, apalagi 11 tahun yang lalu sudah pernah mengalami kejadian yang sama, weleeeh weleeeh.
Ya walaupun keluarga Fahri sudah pernah mengalami ancaman, tetap saja Fahri tak menyukainya.
Kalau sekarang terjadi lagi ancaman ke keluarga, Fahri akan melunak atau justru naik pitam ya? Weleeeeh weleeeh, (Z19)