“Hidup selalu mengancam kehidupan.” ~Erich Kästner
PinterPolitik.com
[dropcap]P[/dropcap]olitikus PAN Eggi Sudjana melaporkan calon anggota legislatif (caleg) dari PDIP Kapitra Ampera ke Bareskrim Polri. Nah loh, ada apa gerangan?
Konon katanya, Eggi menerima ancaman dari Kapitra. Diajak berantem dan diancam kepalanya akan dipecahkan Kapitra.
Weiiitttss, ngeri kali ya. Begitu ya, kalau berantem dalam rumah tangga cuma pecah-pecahan piring, kalau dalam dunia politik sampai pecah-pecahan kepala. Ckckck.
Eggi mengaku tahu soal ancaman itu dari seorang politikus PDIP yang diklaim berkawan dekat dengannya. Doi ditelpon, terus katanya, politikus PSIP yang enggan disebutkan namanya tersebut bilang Kapitra ngajak berantem. Cuma nggak tahu alasannya apa.
Nah, gara-gara informasi tersebut, Eggi melaporkan Kapitra atas tudingan dugaan ancaman pembunuhan. Laporan Eggi resmi diterima dengan laporan LP/B/1675/XII/2018/Bareskrim.
Ya ampun, omongan orang macam begitu kok langsung dipercaya sih? Harusnya mah dilihat dan dicari dulu kebenarannya. Ada buktinya nggak? Jangan lantas bikin laporan dan menuntut untuk tudahan yang nggak jelas sumbernya itu. Begitu mah sama aja nambah-nambahin tugas polisi aja. Zzzz…
Terus ya, gara-gara nggak terima dilaporkan seperti itu, Kapitra juga berencana akan melaporkan balik politikus PAN tersebut ke Polda Metro Jaya di hari Kamis mendatang. Kapitra merasa difitnah atas laporan Eggi tersebut.
Nah, sekarang malah jadi main tuntut-tuntutan gitu. Mudah-mudahan jalan kasusnya nggak jadi macam kasus cinta segi tiga Billy Syahputra, Hilda Vitria, dan Kris Hatta ya. Nggak kelar-kelar, Bo. Wkwkwkwk.
Kenapa ya, sekarang ini orang saking butuh popularitas rela repot-repot berurusan dengan hukum? Share on XKapitra melaporkan Eggi terkait dengan laporan palsu dan fitnah. Kapitra menyebut memiliki bukti dalam bentuk video.
Ya, Kapitra menegaskan laporan yang diberikan Eggi ke Bareskrim Polri itu hanya mengada-ada, hanya untuk mencari popularitas. Kapitra bahkan menyebut kalau Eggi juga telah mengatakan dirinya sesat hingga kafir. Katanya, darah Kapitra halal.
Hmmm, coba dicek dulu label halalnya ada nggak? Edededehh… emang makanan.
Btw, kira-kira Kapitra dapat info tersebut dari mana ya? Ada buktinya nggak tuh? Jangan-jangan dari telepon juga lagi. (E36)