“Wakil rakyat seharusnya merakyat. Jangan tidur waktu sidang soal rakyat. Wakil rakyat bukan paduan suara. Hanya tahu nyanyian lagu ‘setuju’”. – Iwan Fals, Surat Buat Wakil Rakyat
PinterPolitik.com
Biasanya Wakil DPR Fadli Zon yang menolak atau mengkritik kebijakan-kebijakan pemerintah. Eh sekarang justru Fadli Zon yang ditolak sama mahasiswa-mahasiswa Papua. Wow. Tuhan itu adil ya. Wkwk.
Soalnya hari Rabu kemarin, Fadli Zon ditolak mahasiswa Papua di Surabaya. Wadduh. Berani banget lah para mahasiswa Papua ini menolak seorang Fadli Zon yang adalah Wakil Ketua DPR. Nggak tahu apa mereka kalau waktunya Fadli Zon ini berharga banget untuk dipakai kritik pemerintah.
Padahal kan Fadli Zon ini udah kosongkan jadwal dan berusaha untuk menjadi anggota DPR yang merakyat kayak lagunya Iwan Fals itu tuh loh. Hehehe.
Nah, jadi gengs, sebenernya tujuan Fadli Zon mau datang ke asrama mahasiswa Papua (AMP) tuh mulia banget loh. Katanya sih, dia mau mendengarkan penjelasan langsung dari mahasiswa Papua tentang insiden yang terjadi baru-baru ini gengs.
Kapan lagi coba ada politisi yang mau mendengar aspirasi rakyat secara langsung di luar masa kampanyenya? Upss.
Ada ungkapan yang bilang “cinta ditolak, orangtua bertindak”. Tampaknya Fadli Zon pun nggak sanggup menghadapi penolakan itu sendirian. Makanya deh dia ngadu ke ”mami” Jawa Timur alias Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Nah, mungkin Fadli Zon mengira pintu asrama akan terbuka lebar kalau dia ngadu ke Mami Khofifah kali ya. Tapi ternyata, tidak semudah itu ma fren.
Kayak tokoh Elizabeth Bennet dalam novel Pride and Prejudice yang kukuh nggak mau dijodohkan meskipun ibunya selalu memaksa, begitu juga anak-anak mahasiswa Papua di Surabaya nih.
Kalau mereka sudah memutuskan, nggak ada yang bisa membatalkan keputusan tersebut. Kayak nggak pernah jadi mahasiswa aja sih Pak. Hehehe.
Lagi pula, memangnya Khofifah bisa melakukan apa supaya pintu gerbang AMP bisa terbuka? Dia itu kan kepala daerah, bukannya tukang las besi. Hehehe.
Ya udahlah. Walalupun Fadli Zon telah gagal merebut hati mahasiswa Papua di Surabaya, setidaknya udah kelihatan lah pencitraannya, eh maksudnya niat baiknya Pak Fadli Zon yang mau merangkul rakyat.
Kali aja kan usahanya Pak Fadli Zon ini bisa bikin dia kepilih jadi Wakil Ketua DPR lagi di periode selanjutnya. Upss. (R50)
► Ingin video menarik lainnya? Klik di: http://bit.ly/PinterPolitik