“Hidup terlalu singkat untuk ikut campur urusan orang lain.”
PinterPolitik.com
[dropcap]D[/dropcap]ebat Pilpres kedua sebentar lagi akan tiba. Harapan masyarakat pun kembali melambung, setelah kemarin dibuat kecewa dengan performa debat perdana. Akankah debat kali ini menjadi lebih menarik dan mendebarkan?
Setelah dihujat sedemikian konyolnya oleh netizen budiman yang maha benar, KPU dengan ikhlas mau merombak aturan debat Pilpres. Nanti waktunya akan lebih panjang, lebih mengalir, dan tentu, tidak akan ada lagi kisi-kisi. Kalau begini, para kandidat harus mempersiapkan diri lebih keras lagi, biar nggak salah sambung.
Namun ada apa nih, tidak ada angin, tidak ada hujan, Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma’ruf Amin, Erick Thohir tiba-tiba mewanti-wanti calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto untuk menyiapkan debat dengan baik, biar nggak gagal fokus saat debat Pilpres tanggal 17 Februari nanti, katanya. Loh, memangnya capres yang diusungnya sudah oke?
Di saat waktu yang teramat genting seperti ini, mengapa Erick Thohir malah sibuk mengurusi capres lain? Apakah Erick beserta timnya sudah menyiapkan debat capres dengan teramat sempurna, sehingga ia perlu untuk mengimbau Prabowo untuk waspada? Erick sudah bisa jamin timnya akan tetap prima tanpa kisi-kisi?
Ketimbang sibuk mengurusi capres dari kubu oposisi, sudah sepantasnya Erick Thohir fokus mengerjakan tugas-tugasnya sebagai ketua timses. Apakah tugas tersebut terlalu ringan untuk seorang Erick? Atau jangan-jangan sebenarnya dia bingung bagaimana seharusnya bekerja sebagai ketua timses? Omong-omong, selama ini prestasi seorang Erick sebagai ketua timses apa ya?
Tanpa diimbau, Prabowo pun tidak akan menjadikan acara debat menjadi ajang main-main. Apalagi dia sudah lebih dari satu kali ikut debat Pilpres. Persiapan demi persiapan tentu harus dilakoni.
Jika benar Erick ingin menjadikan acara debat Pilpres menjadi acara yang berbobot, bukan acara cuap-cuap tanpa makna, harusnya dia lebih getol lagi dalam memberikan perhatian kepada Jokowi agar tidak sembrono dalam mencerna pertanyaan debat. Kalau menurut Erick, Prabowo bisa gagal fokus, emang Erick sudah fokus jadi ketua timses? (F41)