“Yang, hujan turun lagi, di bawah payung hitam ku berlindung,” – Ratih Purwasih, Antara Benci dan Rindu
Pinterpolitik.com
Kayaknya, wakil rakyat kita lagi kehujanan terus nih, coba lihat deh sekarang ini, mereka lagi basah-basahan terus. Eh tapi, kehujanan ini gak semuanya berarti kehujanan air ya.
Kalau diperhatikan, para wakil rakyat di Senayan ini sepertinya lagi kehujanan RUU yang harus disahkan, sampai luber ke mana-mana. Oh ini ya maksudnya, mereka tuh lagi nunggu musim hujan RUU dulu, sebelum-sebelumnya kan selama hampir lima tahun mereka ini kemarau legislasi.
Sayangnya, hujan RUU ini malah bikin sebal banyak orang. Gimana enggak, mereka malah tiba-tiba basah-basahan dengan RUU kontroversial. Ada banyak banget nih mulai dari revisi UU KPK, RKUHP, RUU Permasyarakatan, RUU Minerba, and the list go on and on and on…
Nah, hujan legislasi bikin sebal ini membuat DPR ini membuat anggota dewan ini hujan kritikan. Selama beberapa waktu terakhir mahasiswa bersama berbagai elemen masyarakat lain turun ke jalan untuk membuka telinga mereka lebar-lebar karena cuek bebek dalam pembahasan berbagai RUU.
DPR hebat banget ya, meski hujan kritik, mereka tetap hujan duit. Share on XUntuk hujan yang satu ini, DPR kayaknya sudah siap segala jenis payung dan jas hujan deh. Soalnya, tidak sedikit pun kritik tajam masyarakat didengar oleh mereka yang sering disebut terhormat ini. Wah, wah, wakil rakyat kok tidak terbuka dengan rakyatnya sih Bapak dan Ibu sekalian?
Oh iya, kayaknya anggota DPR kita sekarang ini juga lagi pada kehujanan beneran juga nih, jadi pada gak bisa dateng ke rapat paripurna. Tuh, coba lihat, di rapat-rapat paripurna untuk penetapan RUU yang krusial mereka kompakan pada gak dateng!
Mantap kan! Pada bikin RUU yang bikin ribut hingga masyarakat begitu geram, anggota dewan yang terhormat ini justru pada males-malesan buat dateng rapat. Oh iya, kita harus berbaik sangka, mereka pada kejebak hujan!
Nah, setelah serangkaian hujan-hujan ini, para anggota DPR ini masih akan basah dengan hujan yang lain. Kalau yang satu ini, hujannya mungkin akan bikin senang karena mereka akan kehujanan duit!
Waduh, enak ya, setelah dikritik habis-habisan mereka malah akan menikmati kenaikan anggaran. Pada APBN 2020, mereka yang berkantor di Senayan ini akan menikmati anggaran Rp 5,11 triliun, atau naik Rp 883 dari tahun sebelumnya.
Hebat banget ya, anggota DPR kita, meskipun hujan kritik mereka malah kena hujan duit. Wah, kalau kayak gini, teman-teman masyarakat sipil dan mahasiswa harus tempel terus nih para wakil rakyat jangan sampai kecolongan sehingga DPR kesiram hujan lain yang bikin mereka senang. (H33)
► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik
Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.