HomeCelotehBuni Yani Mulai Cengeng?

Buni Yani Mulai Cengeng?

“Dalam tangis seringkali ada doa, sedangkan apalah yang mungkin terkandung dalam amarah.” ~Dian Nafi


PinterPolitik.com

[dropcap]P[/dropcap]agiku hari ini dibuka dengan sebuah renungan tentang fenomena di zaman sekarang yang aneh bin ajaib. Dan ini semua karena satu pesan yang aku terima dari grup chat ghibahku.

Seperti biasa, chat ghibahku isinya pesan broadcast berbagai informasi. Mulai dari gosip selebriti, promosi barang dagangan, sampai link pemersatu bangsa. Ehmmm, maksudnya link videoklip lagu Indonesia Raya ya. Hehehe.

Nah, hari ini perhatianku sedang mengarah ke berita soal TKN Joko Widodo-Ma’ruf Amin yang meminta Buni Yani agar nggak cengeng.

Ya, Buni Yani bilang akan dieksekusi pada 1 Februari 2019 mendatang. Berarti besok dong? Meski begitu, dia tetap berusaha untuk mengubah nasibnya, biar bisa bebas hukuman gitu. Karena apa? Menurutnya dia nggak salah dan hanya korban kriminalisasi rezim.

Semuanya salah, kalau nggak sesuai dengan kepentingan rezim? Share on X

Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) Jowi-Ma’ruf, Aria Bima menganggap Buni Yani terlalu mendramatisasi keadaan. Dari pada repot mencari pembenaran, lebih baik ikuti proses hukum seperti yang telah dilakukan terpidana kasus penodaan agama Basuki Tjahaja Purnama.

Hmm, menurutku apa yang dikatakan Aria Bima ada benarnya juga. Bukannya sekarang masuk penjara itu malah jadi tambah populer, ya? Harusnya Buni Yani contoh Ahok, setelah dipenjara, dia keluar sebagai pahlawan. Disanjung-sanjung.

Terpidana kasus ujaran kebencian Ahmad Dhani juga. Baru dipenjara beberapa hari, udah trending aja. Bahkan sampai ada aksi solidaritas Ahmad Dhani yang dibentuk untuk membela dirinya. Siapa tahu sebentar lagi juga ada Aksi Bela Buni Yani kalau nanti jadi dipenjara. Keren, kan?

Zaman sekarang kalau mau jadi pahlawan dan seorang gentleman itu dipikir-pikir gampang juga ya. Kritik aja pemerintah. Kritik aja ketidak-adilan. Niscaya pasal karet dalam UU ITE itu akan membawamu ke atas popularitas tingkat tinggi. Hehehe.

Gimana, gaes, fenomena yang aneh bukan? Ada yang mau coba? Tapi harus kuat mental dan fisik ya. Soalnya, nggak semua penjara seperti Lapas Sukamiskin yang mewah nan rupawan… (E36)

Baca juga :  Indonesia First: Doktrin Prabowo ala Mearsheimer? 
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Abdi Negara Terbelenggu Kemiskinan?

"Oemar Bakri, Oemar Bakri, pegawai negeri…” ~Lirik Lagu Oemar Bakri -  Iwan Fals PinterPolitik.com Jadi pegawai negeri itu merupakan impian banyak orang. Pokoknya jadi PNS itu...

Luhut Panjaitan Memeluk Orba

"Luka tidak memiliki suara, sebab itu air mata jatuh tanpa bicara." ~Dilan 1990 PinterPolitik.com Orde Baru masih menjadi sejarah yang amat menakutkan dari sebagian besar masyarakat....

Ma’ruf Amin yang Terbuang?

"Sebagai kekasih, yang tak dianggap aku hanya bisa mencoba mengalah. Menahan setiap amarah…” ~Lirik Lagu Kekasih yang Tak Dianggap – Kertas Band PinterPolitik.com Jika di dunia...