HomeCelotehBuka Puasa Ala Fadli Zon

Buka Puasa Ala Fadli Zon

“Critique, feedback, reaction to one’s work or the way they have presented it, regardless of intention, is a gift.” – Mark Brand


 PinterPolitik.com

DPR sekarang sudah sepi. Selain ada selingan tentang Mulan Jameela DPR tidak asik lagi. Tentunya karena duo maut Fadli Zon dan Fahri Hamzah sudah tak bersama. Sempet ada Arteria Dahlan sih, tapi nyatanya beliau anteng-anteng aja tuh. Btw, ngomongin soal Fadli Zon, kemana ya beliau?

Usut punya usut Fadli Zon ternyata berpuasa. Bukan puasa Ramadan tentunya, tapi puasa bicara. Fadli menyatakan dirinya telah puasa bicara dari 1 Oktober sampai 1 November. Itung-itung cooling down setelah keluar dari DPR. Wah, saya kira Pak Fadli gak ada kabar karena pensiun permanen dari sensasi taunya liburan doang.

Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) periode 2019-2024 ini pun menyatakan telah siap kembali untuk mengkritik pemerintah dan membela masyarakat. Fadli rupanya kembali sebagai pahlawan pembela rakyat, termasuk mereka yang mendemo DPR kemaren. Memang pahlawan tak pandang bulu ya.

Agaknya walau sudah jadi Ketua BKSAP, tak menghentikan Fadli Zon untuk terus mengkritik pemerintah. Kayaknya pekerjaan utama Fadli Zon ini bukan kerja jadi DPR tapi kritikus. Toh, Fadli Zon dan Fahri Hamzah memang terkenal dengan kritiknya yang keras dan kadang nyeleneh.

Fadli ini kan udah mendeklarasikan diri buat mengkritik pemerintah kembali, tapi dia berani ngeritik Prabowo sebagai Menteri Pertahanan ga? Ntar kan rapat bareng, terus kalo ada ketidaksetujuan, Fadli bakal berani ga nunjuk-nunjuk Pak Prabowo?

Eh tapi menghadapi pertanyaan ini pun Fadli Zon malah ngomong kalo dia yang pertama usulkan Prabowo jadi Menhan. Bisa aja Fadli Zon, biar ga canggung mungkin kalo ditanya lagi dan rapat bareng.

Satu hal yang saya khawatirkan. Kalo orang abis buka puasa itu kan suka kalap. Abis bedug azan langsung sikat takjil dan makanan berat malah kadang dirapel sama sahur. Fadli Zon gitu ga ya? Abis puasa kalap mengkritik Jokowi dan jajarannya. Ati-ati Pak Fadli, jangan blong rem kritiknya, entar rame lagi. Eh ga pa pa deh, emang itu yang menghiasi berita. Lanjut Pak Fadli! (M52)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

Baca juga :  Masihkah Prabowo Americans’ Fair-Haired Boy?
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Gerindra-PKS Tega Anies Sendiri?

“Being alone is very difficult.” – Yoko Ono PinterPolitik.com Menjelang pergantian tahun biasanya orang-orang akan punya resolusi baru. Malah sering kali resolusi tahun-tahun sebelumnya yang belum...

Ada Luhut, Langkah Bamsoet Surut?

“Empires won by conquest have always fallen either by revolt within or by defeat by a rival.” – John Boyd Orr, Scottish Physician and...

Balasan Jokowi pada Uni Eropa

“Negotiations are a euphemism for capitulation if the shadow of power is not cast across the bargaining table.” – George P. Shultz PinterPolitik.com Sekali-kali mari kita...