“Kami mengundang KPK untuk memberi masukan, pelatihan. Ini konteksnya pencegahan. Ini ikhtiar bersama untuk tidak ada yang bisa terkena lagi soal korupsi. Meskipun tidak ada jaminan, tapi ikhtiar itu harus kita lakukan.” ~ Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Hinca Panjaitan.
PinterPolitik.com
[dropcap]M[/dropcap]emang gak bisa dipungkiri kalau dunia politik itu identik berdekatan dengan potensi korupsi. Gak heran kalau banyak pejabat di negeri ini yang masih terjerat Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hari gini masih korupsi? Ke laut aja deh!
Tapi lain dulu lain sekarang loh ya. Seperti yang dilakukan Partai Demokrat ini. Karena Partai ini baru saja menjalin kerjasama dengan KPK untuk pembangunan integritas Caleg. Kerjasama ini dalam rangka menciptakan integritas parpol dan para kadernya untuk menyambut Pemilu 2019.
Semoga gak pencitraan aja ya Partai Demokrat. Emangnya gak tobat apa udah banyak kader mereka yang masuk hotel prodeo karena terbuai ingin korup uang rakyat. Jangan diitung pake jari ya guys, pasti gak akan cukup. Eh bisa sih, tapi harus ditambah sama jari kaki loh ya ngitungnya, cape deh.
Sebenarnya sih, program integritas parpol ini merupakan upaya kerjasama KPK dengan 10 partai yang ada di parlemen dan beberapa partai baru yang sudah dinyatakan lolos verifikasi untuk Pemilu 2019. Lah kalau semua partai juga ikut, ngapain Demokrat sendiri koar-koar? Politik pencitraan lagi ya. Jyiaaah.
Pencitraan dalam partai politik memang penting. Ya sepenting tebalnya make-up wajah perempuan. Semakin tebel, semakin cantik deh, begitulah kira-kira. Karena sedikit banyak itu berpengaruh sama perolehan suara ketika pemilu nanti. Liat aja hasil pemilu Demokrat tahun 2014 yang gak segemilang 2009.
Udahlah ya, gak usah nakal, kurupsi lagi. Gak ada faedahnya deh. Emangnya gaji anggota legislatif kecil kayak apa sih, sampe perlu nilep uang rakyat segala. Malu ah sama guru-guru yang udah ngedidik sampe besar gini. Hu hu hu, kok jadi terharu gini sih.
Kita semua yakin lah kalau Demokrat gak lagi pencitraan mengenai caleg anti korupsi. Ya itu tuh seperti iklan mereka jaman baheula ‘Katakan Tidak Pada Korupsi!’ Nah itu kan keren. Kami rakyat nanti jadi gak ragu deh buat nyoblos caleg Demokrat. (K16)