HomeCelotehAnies, Pemersatu Gerindra-PKS?

Anies, Pemersatu Gerindra-PKS?

“The only chance we have to save our world is, well, us” – Number Five, The Umbrella Academy (2019)


PinterPolitik.com

Setelah bencana banjir melanda Provinsi DKI Jakarta, publik dan warganet ramai-ramai menyorot Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Nggak hanya di media sosial, partai-partai politik pun ikut mengomeli mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

PDIP misalnya, menganggap Pak Anies telah gagal dalam menerapkan dan merealisasikan kebijakan penanganan banjir di Jakarta. Selain partai banteng itu, PSI juga mengkritik Pak Gubernur karena dianggap tak bisa menepati janjinya soal gagasan naturalisasi sungai selama tiga tahun ini.

Belum lagi nih, ada beberapa politisi dan pegiat media sosial turun ke jalan guna mendemonstrasi Pak Anies. Dewi Tanjung misalnya, sampai-sampai nggak mau berhenti berdemo sampai Pak Gubernur mundur. Waduh.

Tapi, untungnya, Pak Anies nggak sendirian sepertinya dalam menghadapi berbagai terpaan kritik, yakni Partai Gerindra dan PKS. Dua partai ini tampaknya siap siaga untuk membela Pak Gubernur.

Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKS Abdurrahman Suhaimi menilai bahwa banjir Jakarta bukanlah hanya salah Pemprov DKI Jakarta, melainkan juga tanggung jawab pemerintah-pemerintah daerah lainnya, khususnya pemerintah pusat yang diharapkan dapat mengoordinasikan pemda-pemda ini.

Sejalan dengan Pak Suhaimi, anggota Fraksi Gerindra Purwanto juga menilai bahwa persoalan banjir juga menjadi tanggung jawab pemerintah pusat karena juga terjadi di berbagai wilayah lain. Maka dari itu, Pak Purwanto nyebutin kalau class action perlu dilakukan pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga, bukan hanya Anies.

Hmm, kompak juga nih PKS dan Gerindra. Kalau persoalan Pak Anies, keduanya mungkin memang punya rasa kebersamaan yang cocok nih kayaknya.

Kekompakan kayak gini ini jadi agak mirip ya sama kisah dalam seri televisi The Umbrella Academy (2019). Dalam seri itu, diceritakan bahwa terdapat tujuh bersaudara yang berkumpul setelah ayah mereka – Sir Reginald Hargreeves – meninggal dunia. Mereka juga akhirnya harus berkumpul tuh buat ngediskusiin pencegahan kemungkinan hari kiamat yang akan datang.

Ya, bagus sih kalau misalnya PKS dan Gerindra bisa kompak dalam membela Pak Anies. Tapi, bisa kompak nggak ya kalau soal memilih siapa yang bisa mendampingi Pak Gubernur?

Kabarnya sih, dua partai ini sudah sepakat untuk mengusung calon Wakil Gubernur pilihan masing-masing. Tapi, kan, kursi wagubnya cuma satu tuh. Bakal ribut lagi nggak ya? Hehe. (A43)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

Baca juga :  Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Prabowo vs Kemlu: Warrior vs Diplomat?

Perbedaan pendapat dalam politik luar negeri tampaknya sedang terjadi antara Prabowo dan diplomat-diplomat Kemlu. Mengapa demikian?