“Keraguan adalah pengkhianat yang akan membuatmu kehilangan keberanian untuk sekedar mencoba.” ~ William Shakespeare
PinterPolitik.com
[dropcap]A[/dropcap]nies Rasyid Baswedan sudah menjabat lebih kurang 6 bulan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Kalau mau berkaca lagi ke belakang, Anies ini bukan politikus tapi gemar melompat dari satu tempat ke tempat lainnya, ibaratnya nomaden jabatan.
Awalnya, Anies Baswedan berada di ruang lingkup akademis ditandai dengan menjadi Rektor, lalu Anies mulai beranjak ke ranah politik yaitu menjadi salah satu kandidat calon Presiden dalam konvensi Partai Demokrat.
Kondisinya masih magang jadi politikus tuh ya, weleeeh weleeeh. Namun, konvensi itu tak memenangkan Anies, sungguh sayang sekali. Tak mengapa lah ya, Anies kembali lompat ke kubu Jokowi dan masuk ke dalam tim pemenangannya, bahkan jadi juru bicara tim pemenangan.
Hadeuuuhhh, lompatnya lincah juga ya, hmmmm. Akhirnya lompatan kali ini berbuah hasil jadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), ya walaupun ga sampe tuntas sudah lumayan lah ya, weleeeh weleeh.
Tapi setelah dicopot dari jabatan Mendikbud, Anies lagi dan lagi lompat indah nih ke kubu Prabowo. Waduh, ga malu apa pas Pilpres 2014 saling berseberangan dan sekarang malah melompat ke kubu Prabowo.
Kali ini, Anies beruntung bisa mendapatkan jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta, walau cukup melelahkan hasilnya sebanding lah, uhuukkk uhuuukk.
Nah pas jadi Gubernur, Anies tiba – tiba muncul lagi peluang untuk melompat jadi Cawapres, ehmmm, diambil ga ya?
Kalau ngeliat proses lompatan sedari awal sih, dia pasti akan melompat, ahhh syudahhlah terbukti sekarang Anies ragu dan bimbang, antara mau melompat atau tidak.
Kan kalau ngeliat Jokowi sekarang itu hasil lompatannya dari kursi Gubernur Jakarta loh, hmmm peluangnya lumayan nih, uhuuyyy.
Kalau mau jadi pemimpin itu jangan ragu, makanya William Shakespeare sang pujangga dari Inggris mengatakan kalau keraguan itu adalah pengkhianat yang akan membuat takut. Hmmm, kayaknya ini deh yang jadi penyakit Anies.
Ia sedang ragu, makanya Anies ga salah kalau disangka jadi pengkhianat karena kan ia memiliki sifat ragu dan tidak punya keberanian untuk lompat Cawapres.
Bener juga ya kata Shakespeare, kalau udah ragu itu ke depannya pasti ada ketakutan. Takut sebagai pengkhianat ya, apalagi bener – bener mencalonkan diri, weleeeh weleeeh. (Z19)