“Di tengah-tengah terpaan angin puting beliung, hatinya tetap tenang.”
PinterPolitik.com
[dropcap]K[/dropcap]ubu pendukung pasangan Prabowo-Sandiaga Uno dinilai memiliki tantangan dalam proses migrasi tanda pagar (tagar) #2019GantiPresiden ke #2019PrabowoPresiden.
Tahu tantangannya apa gengs? Yoi benar, tantanganya adalah pembiayaan yang tinggi untuk masa kampanye! Wkwkwk. Pilpres coy, apalagi sekarang enggak ada makan siang yang gratis. Sekalinya ada juga bukan untuk politik kayak beginian gengs. Betul apa betul?
Menurut Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, tagar #2019GantiPresiden sudah berhasil menghimpun masyarakat yang tidak suka dengan sosok Jokowi dalam satu wadah gengs. Kalau menurut kalian gimana?
Emangnya bener ya gengs? Tapi kok eyke yang enggak suka sama Jokowi enggak ikut gerakan #2019GantiPresiden? Apa lagi sekarang tagarnya ganti jadi #2019gantiandong. Wkwkwk. Share on XSejauh hasil survey LSI, #2019GantiPresiden jauh lebih bisa menghimpun orang-orang yang tidak suka terhadap Jokowi dalam kanal yang sama. Namun, Ardian mengingatkan ketika tagar itu diubah menjadi #2019PrabowoPresiden, maka bisa saja pendukung tokoh lain selain Jokowi dan Prabowo akan mempertimbangkan pilihannya.
Nah betul itu, intinya mereka yang tidak suka Prabowo atau pun Jokowi, bisa saja simpati dengan #2019PrabowoPresiden atau tak mau menggunakan hak pilihnya di Pilpres 2019.
Kalau kalian gimana gengs? Apa kalian termasuk golongan yang tidak akan pilih keduanya? Atau kalian pilih salah satu karena tidak suka dengan yang satunya, tapi di saat milih yang satunya itu juga sebenarnya karena terpaksa? Wkwkwkw.
Memang ya mau milih presiden aja kayak mau pilih pasangan sehidup semati alias milih suami atau istri gengs. Ehehehe, tapi nih gengs kalau sampai gerakan tagar ini berubah jadi #2019PrabowoPresiden, apa mungkin gerakannya akan se-masif seperti beberapa waktu belakangan ini?
Hmmm, kalau menurut eyke sih gengs, masih ramai kok. Soalnya kan udah mau masa kampanye. Masa sih masa kampanye sepi-sepi aja kayak mengheningkan cipta. Wkwkwk, emangnya upacara bendera?
Btw gengs, kalau ngomongin mengheningkan cipta, jadi kepengen baca sekaligus nyanyiin lirik lagu Gugur Bunga. Kali aja setelah nyanyiin lagunya para politisi bisa sadar kalau mereka sedang lupa sama jasa pahlawan kita. Hehehe.
“Dengan seluruh angkasa raya memuji pahlawan negara, nan gugur remaja diribaan bendera bela nusa bangsa, kau kukenang wahai bunga putra bangsa, harga jasa kau cahaya pelita, bagi Indonesia merdeka!” (G35)