Pinter EkbisYuk Ici-icip Makanan Khas Papua!

Yuk Ici-icip Makanan Khas Papua!


PinterPolitik.com

Ketika membahas kekayaan budaya Indonesia, tak lengkap rasanya jika tidak menyentuh kuliner khas dari Papua. Wilayah paling timur ini menyimpan aneka ragam kuliner yang mengekspresikan keunikan tradisi dan kebudayaan setempat. Dari bahan-bahannya hingga cara memasaknya, kuliner Papua menjadi sebuah manifestasi dari keberagaman dan keaslian budaya Papua itu sendiri.

Papeda

Salah satu makanan yang paling terkenal dari Papua adalah papeda. Makanan ini terbuat dari sagu yang dimasak hingga berbentuk seperti lem. Teksturnya yang kenyal biasanya disantap bersama ikan tongkol atau ikan bubara yang dimasak dengan kunyit dan kelapa. Pengalaman makan Papeda adalah sesuatu yang unik dan menjadi simbol kebersamaan dalam budaya Papua.

Ikan bakar

Manokwari sebagai ibu kota Papua Barat terkenal dengan ikan bakarnya. Berbeda dari ikan bakar pada umumnya, ikan bakar Manokwari biasanya menggunakan bumbu khas seperti daun kemangi, kenari, dan rempah-rempah lainnya yang membuat rasanya begitu khas dan menggugah selera.

Ayam isi kuning

Ayam Isi Kuning adalah salah satu hidangan yang banyak ditemukan dalam acara-acara adat di Papua. Ayam ini diisi dengan bumbu-bumbu khas Papua seperti bawang putih, bawang merah, kemiri, dan kelapa parut, kemudian dibumbui dengan kunyit sehingga berwarna kuning dan dikukus hingga matang.

Ulat sagu

Bagi sebagian orang, ulat sagu mungkin terdengar mengejutkan sebagai makanan. Namun, di Papua, ulat sagu dianggap sebagai makanan yang lezat. Ulat ini biasanya digoreng atau dibakar dan memiliki rasa yang khas. Meski tidak untuk semua orang, ulat sagu tetap menjadi bagian dari identitas budaya kuliner Papua.

Meski kaya tradisi, kuliner Papua juga mengalami adaptasi dan modernisasi. Beberapa chef dan restoran telah mulai memadukan bahan dan resep tradisional Papua dengan teknik memasak modern untuk menciptakan variasi yang lebih beragam dan menarik.

Sebagai kesimpulannya, kuliner Papua adalah sebuah perjalanan rasa yang begitu kaya dan penuh cerita. Setiap hidangan membawa filosofi dan tradisi yang mendalam, mencerminkan keberagaman alam dan budaya di tanah Papua. Melalui makanan, kita bisa memahami bahwa Papua menyimpan keunikan yang patut untuk dihargai dan dirayakan oleh semua orang. (A49)

Exclusive content

Latest article

2029 “Kiamat” Partai Berbasis Islam? 

PKS Di Sana Bingung, Di Sini Bingung

Pilkada DPRD Prabowo, Buzzer Punah?

More article

Segitiga Besi Megawati

2029 “Kiamat” Partai Berbasis Islam? 

PKS Di Sana Bingung, Di Sini Bingung

Pilkada DPRD Prabowo, Buzzer Punah?