Pentingnya sertifikasi halal bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) semakin menjadi perhatian dalam era globalisasi dan kesadaran konsumen yang semakin tinggi terkait dengan aspek agama dan kehalalan produk.
Sertifikasi halal tidak hanya menjadi keharusan bagi produsen besar, tetapi juga sangat krusial bagi UMKM.
Atas dasar itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi memfasilitasi sertifikasi halal gratis bagi seribu pelaku UMKM setempat sebagai upaya memperkuat ekonomi.
“Dengan memiliki sertifikasi halal bisa meningkatkan kepercayaan konsumen, pangsa pasar dan daya saing bisnis,” Ipuk Fiestiandani, Bupati Banyuwangi (16/8/2023).
Produk halal tidak hanya ditujukan bagi konsumen Muslim, tetapi juga menarik bagi konsumen non-Muslim yang mencari produk berkualitas, aman, dan terjamin.
Dengan memiliki sertifikasi halal, UMKM dapat memperluas pangsa pasar mereka dan menjangkau lebih banyak konsumen potensial.
Selain itu, sertifikasi halal memberikan jaminan kepada konsumen bahwa produk yang mereka konsumsi telah melewati proses produksi yang ketat sesuai dengan standar halal. Ini membangun kepercayaan konsumen terhadap keamanan dan kualitas produk UMKM.
Dalam era perdagangan global, memiliki sertifikasi halal dapat membantu UMKM bersaing dalam pasar internasional.
Banyak negara dengan mayoritas penduduk Muslim mengharuskan produk impor untuk memiliki sertifikasi halal, sehingga UMKM dengan sertifikasi ini akan lebih mudah memasuki pasar-pasar tersebut.
Kemudian, proses sertifikasi halal memicu UMKM untuk lebih inovatif dalam pengembangan produk. Mereka perlu memahami bahan-bahan yang digunakan dalam produk dan mencari alternatif bahan yang sesuai dengan standar halal. Ini mendorong UMKM untuk meningkatkan kualitas produk mereka.
Memiliki sertifikasi halal dapat meningkatkan reputasi UMKM di mata konsumen, mitra bisnis, dan lembaga pemerintah. UMKM yang menunjukkan keseriusan dalam menjaga aspek kehalalan produknya akan lebih dihargai dan diakui.
Dalam menghadapi persyaratan yang semakin ketat terkait sertifikasi halal, UMKM perlu mengambil langkah-langkah untuk memahami proses sertifikasi, mengembangkan kebijakan produksi yang sesuai, dan menginvestasikan waktu dan sumber daya yang cukup.
Dalam jangka panjang, investasi ini akan memberikan manfaat besar bagi pertumbuhan dan keberlanjutan UMKM serta membantu mereka meraih kesuksesan dalam pasar yang semakin kompetitif. (S83)