HomePinPol TVHorizonOperasi Intelijen di Awal Kekuasaan Megawati

Operasi Intelijen di Awal Kekuasaan Megawati

Kecil Besar
Pada tahun 1988 sepekan sebelum sidang umum MPR, Benny Moerdani yang menjabat sebagai Panglima ABRI tiba-tiba dicopot dari jabatannya. Di karenakan Benny mengkritik bisnis anak-anak Soeharto yang telah ikut campur urusan pengadaan alutsista ABRI. Inilah kisah yang kemudian menjadi awal kemunculan Megawati Soekarnoputri, yang tidak bisa dilepaskan dari kisah perjalanan politik Benny Moerdani dan berbagai operasi bawah tanah yang terjadi kala itu. Inilah Risalah Mega dan Awal Jaya Banteng!

#Trending Article

Asian Games Oposisi Pusing

Jokowi naik moge, siap balap lawan kuda Prabowo.

Koes Plus Jadi Intel Soekarno?

https://youtu.be/OLPa-IqAnT8

Pemerintahan Jokowi Otoriter? Wawancara dengan Haris Azhar Part 1

Indonesia saat ini dikatakan mengalami kemunduran demokrasi, apakah ini pertanda pemerintahan sekarang mengarah ke otoritarianisme? Bagaimana pendapat Haris Azhar tentang kabinet Jokowi sekarang ini?

Indomie, Kunci Indonesia Taklukkan Dunia?

Indomie... Semua orang Indonesia mungkin tahu bagaimana nikmatnya produk mie instan asli Tanah Air yang satu ini.

Misteri Kematian Kim Jong-Nam

pinterpolitik.com - Kematian Kim Jong-Nam menyisakan banyak misteri. Saudara tiri pemimpin tertinggi Korea Utara - Kim Jong-Un - ini tewas diracun di bandara Kuala...

Cancel Culture โ€“ John Zachary Series

https://youtu.be/vvoaiEXLscw In this video, we talk about Prince Harry, Meghan Markle and the cancel culture.

More Stories

Misteri Dunia Intelijen: Apakah Mossad Lebih Baik dari CIA?

Bicara tentang intelijen, Central Intelligence Agency, atau CIA, merupakan badan intelijen negara yang paling terkenal intelijen asal Amerika Serikat ini sering direferensikan dalam sejumlah film-film Hollywood.

U2: Band Paling Powerful di Dunia?

U2 memang tak hanya soal gemerlap panggung konser nan meriah yang mereka tampilkan

Politik, Arsitektur dan Ibu Kota Baru | One Step Closer with Ridwan Kamil (Episode #1)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi salah satu tokoh politik nasional yang paling banyak dipergunjingkan.