Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai capres dengan narasi antitesa Presiden Jokowi bisa dilemahkan dan tidak menang. Padahal, terdapat kecenderungan pemilih memiliki tingkat kebosanan terhadap figur lama.
Sejauh ini, capres dengan karakteristik itu sendiri mengarah pada Anies Baswedan.