Aksi Kapolresta Malang Kota berserta jajaran melakukan aksi sujud bersamaan saat apel rutin. Aksi sujud tersebut merupakan bentuk dari simpati atas tragedi Kanjuruhan serta permohonan maaf kepada korban dan keluarga tragedi Kanjuruhan.
Tindakan tersebut dikritik oleh Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri, ia mengatakan bahwa permintan maaf tak akan ada artinya apabila pengusutan kasis ini tidak dilakukan secara tuntas dalam prosesnya. Perminntaan maaf dalam bentuk apapun memang penting namun perlunya akuntabilitas mengusut tuntas tragedi Kanjuruhan dengan baik.