Baru 6 hari diangkat menjadi KSAD, Jenderal TNI Agus Subiyanto diusulkan Presiden Jokowi menjadi Panglima TNI berikutnya. Pengusulan itu mengangkat kembali narasi soal Geng Solo.
Dalam menentukan posisi di TNI dan Polri, disebutkan ada kecenderungan Jokowi memilih kolega-koleganya yang dulu berdinas di Solo.
Saat Jokowi menjadi Wali Kota Solo pada 2005-2012, Agus menjabat sebagai Komandan Kodim Surakarta.
Kedekatan itu menimbulkan kekhawatiran atas netralitas TNI di Pemilu 2024. Apalagi, Jokowi sudah secara terbuka mengaku akan cawe-cawe.
Menurut pengamat militer Institute for Security and Strategic Studies (ISESS) Khairul Fahmi, isu netralitas TNI merupakan isu musiman setiap menjelang pemilu.
Menurutnya, sepanjang pemilu sejak reformasi, netralitas TNI sudah teruji sehingga tidak perlu dikhawatirkan.