Josep Borrell, Perwakilan Tinggi UE Urusan Luar Negeri dan Kebijakan Keamanan pada sebuah konferensi pers pada Selasa (20/6), mengungkapkan bahwa Eropa sebentar lagi akan memiliki ketergantungan pada impor senjata dan amunisi peperangan. Hal ini karena Eropa menurutnya sudah terlalu banyak mengirimkan amunisi dan senjata ke Ukraina.
Dalam pernyataannya, Borrell juga merefleksi keadaan Eropa ketika masa pandemi Covid-19, yang membuat mereka saat itu ketergantungan impor parasetamol karena tidak memiliki bahan yang cukup untuk produksi sendiri. Bila hal serupa terulang lagi, kali ini dalam konteks kesiapan perang konvensional, maka Eropa menurutnya akan memiliki otonomi strategis yang lemah, dan itu dalam jangka panjangnya dapat mengancam keamanan mereka.