Kalau nggak “jedag-jedug”, nggak seru gitu konsepnya, Cak?
Bakal calon wakil presiden (bacawapres) untuk Anies Baswedan, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), akhir-akhir ini tampaknya makin sering mengunggah konten-konten video “jedag-jedug” ala TikTok.
Dibandingkan konten media sosial (medsos) Anies, konten “jedag-jedug” memang lebih tidak serius. Di sisi lain, konten “jedag-jedug” lebih mengandalkan musik remix antara EDM dan Koplo yang dipadukan dengan visual bergoyang.
Hmm, pantas nggak tuh kalau Cak Imin dijuluki cawapres “jedag-jedug”?