Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Amerika Serikat (AS) dikabarkan memberlakukan sejumlah sanksi terhadap individu-individu yang dituding terlibat dalam membantu jaringan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Individu-individu ini berasal dari sejumlah negara seperti Turki, Suriah, dan Indonesia.
Untuk Indonesia sendiri, AS memberikan sanksi kepada lima warga negara Indonesia (WNI). Mengacu pada kebijakan resmi AS, mereka adalah Dwi Dahlia Susanti, Rudi Heryadi, Ari Kardian, Muhammad Dandi Adhiguna, dan Dini Ramadhani.
Sanski yang diberikan kepada mereka adalah pembekuan aset yang mereka miliki di AS. Selain itu, pemerintah negeri Paman Sam juga melarang warga-warga negaranya untuk berurusan dengan nama-nama tersebut, seperti urusan bisnis dan usaha.