Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi baru-baru ini mengomentari konflik Rusia-Ukraina saat menjadi pembicara kunci pada acara Sumatranomic ke-3 di Medan. Komentar Edy sendiri seputar pertanyaan kepadanya mengenai pengaruh ekonomi atas diserangnya Ukraina oleh Rusia yang dipimpin Presiden Vladimir Putin. Yang mengejutkan, Edy mengatakan seandainya ia adalah Putin, maka Ukraina telah diserangnya tiga tahun lalu karena mengganggu stabilitas Rusia.
Pernyataan Edy langsung mendapat kritikan banyak pihak. Salah satunya dari Juru Bicara Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak yang menilai pernyataan Edy tidak layak dan bertolak belakang dengan sikap Indonesia dalam merespons perang Rusia-Ukraina serta dalam upaya menjaga perdamaian dunia.