HomeNalar PolitikSinyal Prabowo Untuk Gatot

Sinyal Prabowo Untuk Gatot

Selain memberikan petuah kepada Panglima TNI yang baru, Prabowo juga mempersilahkan Jenderal Gatot untuk bergabung ke Gerindra. Sinyal apakah ini?  


PinterPolitik.com

[dropcap]P[/dropcap]anglima TNI yang baru, Marsekal Hadi Tjahjanto baru aja dilantik pada Jumat (8/12). Banyak ucapan selamat berdatangan. Salah satunya datang dari Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

“Kita berdoa semoga beliau selalu diberi keberhasilan dalam menjalankan tugas yang berat,” kata Prabowo di Hambalang, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (9/12).

Tidak lupa Opa Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada Jenderal Gatot Nurmantyo yang telah menyelesaikan tugasnya sebagai Panglima TNI. Ia juga memuji Gatot yang telah menorehkan banyak prestasi selama memimpin TNI.

Selain memberikan ucapan selamat, ternyata Opa juga melemparkan tawaran kepada Pak Gatot untuk join ke Gerindra. Ini bercanda atau serius sih Opa? Atau Opa emang demen dengan sosok Pak Gatot?

Bisa jadi demikian. Sebab, beliau terang-terangan memberikan tawaran kepada Pak Gatot. Namun, Opa rupanya nggak mau buru-buru. Ia malah mempersilakan Pak Gatot untuk rehat terlebih dahulu usai berkarir di dunia militer.

“Saya kira tokoh seperti itu kami akan persilakan, kalau beliau berminat ya gimana. Tentunya terima kasih, tapi kita tak mau membebani beliau. Setelah sekian tahun mengabdi, saya kira biarlah berapa bulan beliau melakukan konsolidasi,” tambah Prabowo.

Ternyata prediksiku nggak meleset. Peluang Pak Gatot untuk terjun ke dunia politik cukup potensial. Bahkan sebelumnya beredar rumor bahwa beliau bakal diusung oleh Pe-ka-es, yang nota bene konco-nya Gerindra. Kalau rumor ini terealisasi, maka tawaran Opa kepada Pak Gatot, tentu bukan sekadar basa-basi kan?

Memang selama menjadi Panglima TNI, Pak Gatot cukup populer. Wajar dong kalau beliau bakal jadi rebutan Partai-partai Politik. Tapi, semua kini tergantung Pak Gatot ya?

Baca juga :  Bandara Kedua Bali: Prabowo Tepati Janji?

Apakah mau menyusul jejak senior-seniornya, termasuk Opa Prabowo yang udah duluan masuk ke ranah politik? Ataukah tetap melanjutkan karir bersama TNI atau malah menghabiskan masa pensiunnya bersama keluarga di rumah? Kita liat aja nanti ya? (K-32)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Kok Megawati Gak Turun Gunung?

Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri hingga kini belum terlihat ikut langsung dalam kampanye Pilkada. Kira-kira apa alasannya? 

Berani Prabowo Buka Pandora Papers Airlangga?

Ramai-ramai bicara soal kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen yang disertai dengan protes di media sosial, tiba-tiba juga ramai pula banyak akun men-share kembali kasus lama soal nama dua pejabat publik – Airlangga Hartarto dan Luhut Pandjaitan – yang di tahun 2021 lalu disebut dalam Pandora Papers.

“Sekolam” Ahok, Kesaktian Anies Luntur?

Keputusan Anies Baswedan meng-endorse Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 memantik interpretasi akan implikasi politiknya. Utamanya karena Anies pada akhirnya satu gerbong dengan eks rivalnya di 2017 yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan PDIP serta tendensi politik dinasti di dalamnya, termasuk yang terjadi pada Pramono.

Siasat Prabowo Akui Sengketa LCS

Pemerintahan Prabowo disorot karena ‘akui’ klaim tumpang tindih LCS dalam joint statement Tiongkok. Mungkinkah ada siasat strategis di baliknya?

Rahasia Triumvirat Teddy, AHY, dan Hegseth?

Terdapat kesamaan administrasi Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump dengan Presiden Prabowo Subianto, yakni mempercayakan posisi strategis kepada sosok berpangkat mayor. Kiranya, terdapat rahasia tertentu di balik kesamaan itu yang dapat mendukung support dalam dimensi tertentu ke pemerintahan masing-masing. Mengapa demikian?

Anies Di-summon PKS!

Ahmad Syaikhu in a battle against Dedi be like, “I summon Anies Baswedan!”  #Anies #AniesBaswedan #PilkadaJawaBarat #AhmadSyaikhu #IlhamHabibie #PKS #pinterpolitik #infografis #politikindonesia #beritapolitik #beritapolitikterkini

Betulkah Jokowi Melemah? 

Belakangan mulai muncul pandangan bahwa pengaruh politik Jokowi kian melemah, hal tersebut seringnya diatribusikan dengan perkembangan berita judi online yang kerap dikaitkan dengan Budi Arie, dan kabar penangguhan jabatan doktor Bahlil Lahadalia, dua orang yang memang dulu disebut dekat dengan Jokowi. Tapi, apakah betul Jokowi sudah melemah pengaruhnya? 

Masihkah Prabowo Americans’ Fair-Haired Boy?

Dua negara menjadi tujuan utama Prabowo saat melakukan kunjungan kenegaraan pertamanya pasca dilantik sebagai presiden: Tiongkok dan Amerika Serikat.

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...