HomeNalar PolitikNurdin Halid Spesialis ‘Cuci Tangan’

Nurdin Halid Spesialis ‘Cuci Tangan’

Nurdin Halid menolak dituduh koruptor, walaupun pernah dipidana. Mau ‘cuci tangan’ ya, Pak?


PinterPolitik.com

“Setiap manusia pasti punya masa lalu, tidak boleh dicegat masa depannya, kalau ia mempunyai keinginan untuk memperbaiki bangsa dan negara ini,” 

(Nurdin Halid)

[dropcap]S[/dropcap]iapa yang nggak kenal dengan Nurdin Halid? Pria Kelahiran Watampone, Sulawesi Selatan ini adalah seorang pengusaha dan sekaligus politikus dari Partai Beringin. Kalau mau dibilang tajir, Nurdin memang tajir, bahkan tajir-nya sampe setengah mati.

Selain berkecimpung di bidang politik dan bisnis, Ia juga melebarkan sayap ke dalam dunia sepak bola Indonesia. Tercatat Nurdin pernah menjabat sebagai ketua PSSI dari tahun 2004 hingga 2011. Bukannya memperbaiki prestasi atau memajukan sepak bola Indonesia, eh Pak Nurdin malah membuat Tim Merah Putih ‘tertidur nyenyak’.

Tak hanya itu, ia juga ikut-ikutan kesandung kasus korupsi. Tak tanggung-tanggung, Nurdin pernah terlibat dalam tiga kasus korupsi yang berbeda. Wow, hebat sekali ya. Kasus-kasus itu adalah terkait penyelundupan gula impor, distribusi minyak goreng dan impor beras dari Vietnam.

Kasus-kasus tersebut sempat membuatnya mendekam di balik jeruji besi, namun itu tak berlangsung  lama karena ia mendapat remisi dari pemerintah dan divonis tak bersalah oleh pihak pengadilan. Wow, Pak Nurdin memang luar biasa, ckckckck.

Tapi kok aneh ya, udah terbukti ‘mencuri’ uang negara miliaran rupiah, tapi vonisnya cuma setahun dua tahun aja?  Padahal ada nenek-nenek yang cuma mencuri 3 buah kakao, eh malah dihukum 1,5 tahun penjara. Hm, di situ kadang saya merasa sedih.

Baca juga :  Siasat Prabowo Akui Sengketa LCS

Mungkin benar kata orang-orang, kalau hukum di negeri ini udah ‘tumpul ke atas tapi tajam ke bawah’. Yah, itu sekadar perbandingan aja ya. Nggak usah baper.

Eh, denger-denger Pak Nurdin dikabarkan mau maju ke Pilgub Sulsel. Hm, memang tipikal politikus sejati, mantap tap tap. Tapi, yang membuat saya gagal paham itu adalah soal pernyataaan dia yang mengelak dituduh koruptor, walaupun pernah tersandung kasus korupsi.

Wah, jangan pura-pura ‘cuci tangan’ dong Pak. Nggak usah malu untuk mengakuinya, semua orang juga udah tau kok. Iya toh? (K-32)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

Kok Megawati Gak Turun Gunung?

Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri hingga kini belum terlihat ikut langsung dalam kampanye Pilkada. Kira-kira apa alasannya? 

Berani Prabowo Buka Pandora Papers Airlangga?

Ramai-ramai bicara soal kenaikan pajak pertambahan nilai (PPN) 12 persen yang disertai dengan protes di media sosial, tiba-tiba juga ramai pula banyak akun men-share kembali kasus lama soal nama dua pejabat publik – Airlangga Hartarto dan Luhut Pandjaitan – yang di tahun 2021 lalu disebut dalam Pandora Papers.

“Sekolam” Ahok, Kesaktian Anies Luntur?

Keputusan Anies Baswedan meng-endorse Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta 2024 memantik interpretasi akan implikasi politiknya. Utamanya karena Anies pada akhirnya satu gerbong dengan eks rivalnya di 2017 yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan PDIP serta tendensi politik dinasti di dalamnya, termasuk yang terjadi pada Pramono.

Siasat Prabowo Akui Sengketa LCS

Pemerintahan Prabowo disorot karena ‘akui’ klaim tumpang tindih LCS dalam joint statement Tiongkok. Mungkinkah ada siasat strategis di baliknya?

Rahasia Triumvirat Teddy, AHY, dan Hegseth?

Terdapat kesamaan administrasi Presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump dengan Presiden Prabowo Subianto, yakni mempercayakan posisi strategis kepada sosok berpangkat mayor. Kiranya, terdapat rahasia tertentu di balik kesamaan itu yang dapat mendukung support dalam dimensi tertentu ke pemerintahan masing-masing. Mengapa demikian?

Anies Di-summon PKS!

Ahmad Syaikhu in a battle against Dedi be like, “I summon Anies Baswedan!”  #Anies #AniesBaswedan #PilkadaJawaBarat #AhmadSyaikhu #IlhamHabibie #PKS #pinterpolitik #infografis #politikindonesia #beritapolitik #beritapolitikterkini

Betulkah Jokowi Melemah? 

Belakangan mulai muncul pandangan bahwa pengaruh politik Jokowi kian melemah, hal tersebut seringnya diatribusikan dengan perkembangan berita judi online yang kerap dikaitkan dengan Budi Arie, dan kabar penangguhan jabatan doktor Bahlil Lahadalia, dua orang yang memang dulu disebut dekat dengan Jokowi. Tapi, apakah betul Jokowi sudah melemah pengaruhnya? 

Masihkah Prabowo Americans’ Fair-Haired Boy?

Dua negara menjadi tujuan utama Prabowo saat melakukan kunjungan kenegaraan pertamanya pasca dilantik sebagai presiden: Tiongkok dan Amerika Serikat.

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...