Siapakah yang layak dampingi Kang Emil di Perhelatan Pilgub Jabar?
PinterPolitik.com
[dropcap]T[/dropcap]eka-teki soal calon pendamping Kang Emil masih belum pasti. Walaupun telah diusung oleh Golkar, Nasdem, PKB dan PPP, namun sosok pendamping belum juga datang. Siapakah yang layak bersanding dengan Kang Emil?
PKB Ingin Tokoh Pantura Dampingi Ridwan Kamil di Pilgub Jabar https://t.co/RsU43vXddI pic.twitter.com/3yrzbZXomL
— CNN Indonesia (@CNNIndonesia) November 20, 2017
Sejauh ini udah ada nama nama Uu Ruzhanul Ulum (PPP) dan Daniel Muttaqien (Golkar) yang berada di deretan teratas sebagai calon pasangan Kang Emil. Akan tetapi, itu belum menjadi jaminan bagi Kang Emil.
Sejauh ini Nasdem masih diam seribu bahasa, sedangkan PKB sedang mencari-cari. Bahkan mereka inginkan calonnya Kang Emil dari Pantura. Sebab daerah tersebut merupakan basisnya PKB di Jabar.
Soal mencari jodoh memang bukan perkara mudah. Butuh penjajakan dan pengenalan karakter satu sama lain. Biar nanti nggak nyesel setelah resmi tinggal seatap.
Mungkin ini yang dirasakan oleh Kang Emil. Maka ia nampaknya nggak mau terburu-buru. Apalagi Kang Dedi tentu nggak bakal tinggal diam. Sebagai lawan tanding, Kang Dedi juga pasti bakal cari calon pendamping yang bisa menopangnya dalam perebutan tahta Jabar.
Ditambah lagi, Partai Beringin tengah berduka, lantaran Papa udah resmi ditahan Kapeka. Ini katanya bisa berpengaruh terhadap elektabilitas Kang Emil di Jabar. Akan tetapi, masih terlampau dini untuk membuat kesimpulan.
Kalau soal peluang kayaknya Kang Emil punya kans besar. Soalnya banyak dukungan datang dari berbagai pihak. Bahkan ada juga relawan yang bersedia menyumbangkan fulus untuk melancarkan gerak Kang Emil menuju Pilgub Jabar.
Ridwan Kamil Konsultasi ke KPK Soal Sumbangan Relawan Pilgub Jabar https://t.co/dDy4SUCnQX pic.twitter.com/DVNwBvWrR8
— Detik Bandung (@detik_Bandung) November 20, 2017
Dalam tempo tiga jam aja relawan berhasil mengumpulkan dana Rp 57 juta. Bayangin aja, kalau hal itu dilakukan dalam jangka waktu yang lebih lama lagi?
Dana tersebut katanya akan digunakan para relawan untuk pemenangan Kang Emil. Sebab para relawan menyadari ongkos politik di Pilgub Jabar sangat besar. Nah, kurang apa lagi nih. Dana udah ada, semangat lagi berkobar dan popularitas tengah naik. Bakal nyesel kalau ada yang nolak Kang Emil, bukan?
Maka, siapapun yang bakal bersanding dengan Kang Emil, semoga bisa membuat Pilgub Jabar lebih kompetitif dan menarik. Saya cuma berharap kisruh Pilgub DKI, tak jadi siklus berulang di Jabar. Semoga demikian. (K-32)