HomeNalar PolitikJokowi, Soekarno Zaman Now?

Jokowi, Soekarno Zaman Now?

Kecil Besar

Jokowi merasa lebih nyaman tinggal di Bogor ketimbang di Jakarta. Kebiasaan Jokowi ini katanya mirip dengan Soekarno pada zamannya. Jokowi niru Soekarno?


PinterPolitik.com

[dropcap]B[/dropcap]ukan lagi cerita baru, kalau banyak orang yang berpendapat bahwa gaya kepemimpinan Jokowi mirip dengan Soekarno. Yang pertama, tentang latar belakang mereka. Pakde Joko dan Bung Karno sama-sama berasal dari Jawa. Yang kedua, soal gelar mereka. Pakde Joko dan Bung Karno sama-sama bergelar insinyur.

Yang ketiga, mengenai gaya pendekatan mereka dengan Wong Cilik. Bung Karno suka blusukan, Pakde Joko juga demikian. Sayangnya, bagi lawan-lawan politiknya, gaya blusukan Pakde dianggap sebagai pencitraan semata.

Yang keempat, tentang program kerja. Katanya, konsep NAWACITA milik Pakde Joko dianggap ngejiplak konsep TRISAKTI-nya Bung Karno. Padahal kalau diteliti banyak sekali perbedaannya.

Yang kelima, soal ketertarikan terhadap kota Bogor. Menurut cerita yang beredar, Bung Karno lebih suka tinggal di Bogor ketimbang di Jakarta. Beliau hanya berada di Jakarta dari hari Senin hingga Rabu. Dari hari Kamis hingga Minggu dihabiskannya di Istana Bogor.

Entah ini kebetulan atau disengaja, Pakde Joko juga menyukai kota Bogor. Beliau lebih suka berkantor di kota hujan tersebut ketimbang di Jakarta. Menurut Pakde, Jakarta itu panas, nggak seperti di Bogor yang sejuk dan nyaman. Beliau memang lebih suka di Bogor karena di sana ia bisa bebas dari segala hiruk pikuk ibukota dan bisa bersantai untuk memberi makan ikan maupun kambing. Hm, ada-ada aja Presiden kita ini.

Akan tetapi, dari lima kemiripan ini, kita nggak bisa serta merta mengganggap Jokowi adalah Soekarno zaman now sebab pada kenyataannya mereka adalah dua sosok yang berbeda rupa dan generasi.

Terkait pernyataan Pakde Joko tentang Bogor, memang ada benarnya. Kalau mau bikin perbandingan antara Jakarta dan Bogor, terutama soal kota mana yang paling nyaman untuk ditempati, sudah pasti Bogor yang keluar sebagai juaranya.

Baca juga :  Bromance Prabowo-Jokowi Sampai Maut Memisahkan?

Soalnya suasana Bogor lebih sejuk ketimbang Jakarta. Memang Bogor nggak segemerlap Jakarta, namun kota ini dinilai lebih tenang, bersih dan bebas banjir pula. Kalau mau disuruh milih mau tinggal di Jakarta atau Bogor, mungkin saya orang pertama yang memilih untuk tinggal di Bogor. Wkwkwk. (K-32)

 

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

Sejauh Mana “Kesucian” Ahok?

Pasca spill memiliki catatan bobrok Pertamina dan dipanggil Kejaksaan Agung untuk bersaksi, “kesucian” Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok seolah diuji. Utamanya, terkait pertaruhan apakah dirinya justru seharusnya bertanggung jawab atas skandal dan kasus rasuah perusahaan plat merah tempat di mana dirinya menjadi Komisasis Utama dahulu.

Teror Soros, Nyata atau “Hiperbola”? 

Investor kondang George Soros belakangan ramai dibincangkan di media sosial. Apakah ancaman Soros benar adanya, atau hanya dilebih-lebihkan? 

Begitu Sulit Sri Mulyani

Kementerian Keuangan belum juga memberikan paparan kinerja APBN bulan Januari 2025.

Mitos “Hantu Dwifungsi”, Apa yang Ditakutkan?

Perpanjangan peran dan jabatan prajurit aktif di lini sipil-pemerintahan memantik kritik dan kekhawatiran tersendiri meski telah dibendung sedemikian rupa. Saat ditelaah lebih dalam, angin yang lebih mengarah pada para serdadu pun kiranya tak serta merta membuat mereka dapat dikatakan tepat memperluas peran ke ranah sipil. Mengapa demikian?

Inikah Akhir Hidup NATO?

Perbedaan pendapat antara Amerika Serikat (AS) dan negara-negara anggota Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) belakangan terlihat semakin kentara. Apa maknanya?

Apocalypse Now Prabowo: Sritex dan Tritum Konfusianisme

Badai PHK menghantui Indonesia. Setelah Sritex menutup pabriknya dan menyebabkan 10 ribu lebih pekerja kehilangan pekerjaan, ada lagi Yamaha yang disebut akan menutup pabrik piano yang tentu saja akan menyebabkan gelombang pengangguran.

Tiongkok Pesta Thorium, Bisa Pantik “Perang”? 

Dunia dihebohkan dengan kabar bahwa Tiongkok berhasil menemukan cadangan thorium yang jumlahnya diprediksi bisa menghidupi kebutuhan energi negara tersebut selama 60 ribu tahun. Kira-kira, apa dampak geopolitik dari hal ini? 

Ini Akhir Cerita Thohir Brothers?

Mega korupsi Pertamina menguak dan mulai terarah ke Menteri BUMN, Erick Thohir, dan sang kakak, Garibaldi atau Boy Thohir. Utamanya, terkait jejaring kepentingan personal dan politik yang bisa saja akan menjadi pertimbangan Presiden Prabowo Subianto kelak atas sebuah keputusan. Benarkah demikian?

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...