HomeNalar PolitikJokowi, Pilih Ahok Atau Rizieq?

Jokowi, Pilih Ahok Atau Rizieq?

Dalam hasil survei mengenai capres di 2019 yang dilakukan oleh SMRC, ada nama Ahok dan Habib Rizieq. Namun, perolehan suara mereka masih jauh di bawah Jokowi. Bukankah lebih baik mereka jadi cawapresnya Jokowi aja?


PinterPolitik.com

[dropcap]N[/dropcap]ama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Habib Rizieq Shihab muncul dalam bursa calon presiden (capres) 2019 mendatang. Berdasarkan survei terbaru dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Rizieq memperoleh suara sebesar 0,3 persen, sedangkan Ahok 0,2 persen.

Kalau mau bandingkan dengan presentasi suara Pakde Joko, mereka berdua nggak ada apa-panya. Pakde masih bertengger kokoh di puncak dengan perolehan suara 38,9 persen.

Saat ini, Pakde memang tengah mencari sosok pendamping untuk Pilpres nanti. Dari pada Ahok dan Rizieq maksain diri untuk maju dan nggak dapat apa-apa, mendingan mereka berlomba-lomba untuk nawarin diri menjadi pendamping Jokowi aja. Kira-kira Pakde bakal milih siapa ya?

Sebenarnya antara Ahok dan Rizieq masing-masing memiliki kelebihan yang sangat dibutuhkan oleh Pakde. Ahok misalnya, ia sudah pernah menjadi tandem Pakde saat masih menjadi Gubernur DKI. Apalagi, Ahok juga dikenal tegas dan anti korupsi, maka jika ia dan Pakde bersatu lagi niscaya tikus-tikus akan lenyap dari jagat Indonesia. Nah, itu promosi soal Ahok.

Kalo soal Rizieq, ia adalah sosok yang fenomenal. Ia punya aura kepemimpinan yang begitu kuat untuk menghimpun dan mempengaruhi massa.  Tengok saja kiprahnya di Aksi 212 dan aksi-aksi selanjutnya, sebelum akhirnya pergi dari Indonesia.Bahkan saat aksi bela Palestina beberapa waktu terakhir, walaupun nggak hadir secara fisik, ia sempat mengeluarkan ultimatum untuk memboikot semua produk Amerika Serikat di Indonesia. Selain itu, ia adalah sosok yang amat disayangi dan dirindukan oleh para pengikutnya. Bahkan ada yang bilang seandainya Pakde berduet dengannya, otomatis segala bentuk tuduhan yang selama ini diarahkan kepada Pakde bakal raib seketika. Nah, tunggu apa lagi?

Baca juga :  PDIP and the Chocolate Party

Sekarang semua tergantung Pakde aja, mau pilih siapa? Ups, bukankah Ahok masih terkurung di balik jeruji dan Rizieq belum pulang-pulang dari tanah Arab? Lha, piye to? (K-32)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Segitiga Besi Megawati

Relasi Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri kini memasuki babak baru menyusul wacana pertemuan dua tokoh tersebut.

Prabowo & Hybrid Meritocracy Letnan-Mayor

Promosi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I di rotasi perdana jenderal angkatan bersenjata era Presiden Prabowo Subianto kiranya mengindikasikan pendekatan baru dalam relasi kekuasaan dan militer serta dinamika yang mengiringinya, termasuk aspek politik. Mengapa demikian?

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi salah satu partai yang paling tidak diuntungkan usai Pemilu 2024 dan Pilkada 2024. Mungkinkah hal ini jadi bahaya bagi PKS dalam waktu mendatang?

Prabowo and The Nation of Conglomerates

Dengarkan artikel ini: Sugianto Kusuma atau Aguan kini jadi salah satu sosok konglomerat yang disorot, utamanya pasca Menteri Tata Ruang dan Agraria Nusron Wahid mengungkapkan...

Megawati and The Queen’s Gambit

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mungkin akan dielu-elukan karena dinilai brilian dengan menunjuk Pramono Anung sebagai calon gubernur dibandingkan opsi Ahok atau Anies Baswedan, sekaligus mengalahkan endorse Joko Widodo di Jakarta. Namun, probabilitas deal tertentu di belakangnya turut mengemuka sehingga Megawati dan PDIP bisa menang mudah. Benarkah demikian?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Ada Operasi Intelijen Kekacauan Korea Selatan? 

Polemik politik Korea Selatan (Korsel) yang menyeret Presiden Yoon Suk Yeol jadi perhatian dunia. Mungkinkah ada peran operasi intelijen dalam kekacauan kemarin? 

More Stories

PDIP dan Gerindra Ngos-ngosan

PDI Perjuangan dan Gerindra diprediksi bakal ngos-ngosan dalam Pilgub Jabar nanti. Ada apa ya? PinterPolitik.com Pilgub Jabar kian dekat. Beberapa Partai Politik (Parpol) pun mulai berlomba-lomba...

Arumi, ‘Srikandi Baru’ Puan

Arumi resmi menjadi “srikandi baru” PUAN. Maksudnya gimana? PinterPolitik.com Fenomena artis berpolitik udah bukan hal baru dalam dunia politik tanah air. Partai Amanat Nasional (PAN) termasuk...

Megawati ‘Biro Jodoh’ Jokowi

Megawati tengah mencari calon pendamping Jokowi. Alih profesi jadi ‘biro jodoh’ ya, Bu? PinterPolitik.com Kasih sayang dan pengorbanan seorang ibu laksana lilin yang bernyala. Lilin...