HomeNalar PolitikDjarot akan Bantu Para Pedagang Terkait Kebakaran Pasar Senen

Djarot akan Bantu Para Pedagang Terkait Kebakaran Pasar Senen

Kecil Besar

Setelah selesai menjalani masa cuti kampanye, Djarot mengatakan akan mencarikan tempat penampungan sementara bagi pedagang yang kiosnya terbakar. Menurut Djarot, pedagang bisa menempati blok 5 yang kosong. Apalagi, bangunan itu, kata Djarot, milik PD Pasar Jaya.


pinterpolitik.comJumat, 20 Januari 2017.

JAKARTA – Calon wakil gubernur nomor urut 2 sekaligus Wakil Gubernur DKI Jakarta non-aktif, Djarot Saiful Hidayat, mendatangi lokasi kebakaran blok I dan III Pasar Senen, Jakarta Pusat. Djarot tiba dengan mengenakan kemeja kotak-kotak dari arah halte Transjakarta Sentral Senen sekitar pukul 10.29 WIB, Kamis 19 Januari 2017.

Ia langsung melihat kondisi kios yang terbakar dan para pedagang yang masih berkumpul di lokasi kebakaran tersebut. Djarot sempat berkeliling menyaksikan kobaran api yang nyaris membakar seluruh bangunan. Ia juga sempat menemui pedagang dan berbicara langsung dengan paguyuban pedagang Pasar Senen.

“Kamu pedagang? Coba koordinasi dengan kepala perkumpulan ya. Nanti akan kita tata kembali pasar ini,” kata para pedagang yang mengerumuninya.

Untuk sementara, Djarot menyerahkan penyelidikan penyebab kebakaran kepada pihak berwenang. Selain itu, Djarot meminta petugas untuk segera memadamkan api dan menetralisir situasi agar tidak terjadi korban jiwa.

“Ini harus padam segera dilokalisir,” ujar Djarot.

Selain itu, setelah selesai menjalani masa cuti kampanye, Djarot mengatakan akan mencarikan tempat penampungan sementara bagi pedagang yang kiosnya terbakar. Menurut Djarot, pedagang bisa menempati blok 5 yang kosong. Apalagi, bangunan itu, kata Djarot, milik PD Pasar Jaya.

“Untuk sementara nanti ke sana. Makanya saya minta data yang lengkap supaya ketika nanti ada pengaturan penempatan kembali tidak ricuh,” kata Djarot.

Selain itu, Djarot menjamin keberlangsungan usaha pedagang sambil menunggu bangunan pasar kembali didirikan. Adapun insentif yang ditawarkan berupa pembebasan dari biaya sewa di lokasi penampungan.

Baca juga :  Prabowo, Indonesia Gelap dan Muzzle Velocity

“Jadi sekarang kan sudah terbakar dan harus padam kemudian. Kami akan cari penampungannya,” kata Djarot.

Polisi lakukan investigasi

Kepolisian akan melakukan investigasi terkait penyebab kebakaran di Pasar Senen. Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menjelaskan, pihaknya tengah menerjunkan tim laboratorium ‎forensik guna mencari tahu penyebab terbakarnya Pasar Senen, Jakarta Pusat.

Pedagang mengevakuasi barang dagangannya dari Pasar Senen yang terbakar (Foto: viva.co.id)

‎Tito mengatakan bahwa tim laboratorium forensik akan melakukan investigasi dengan mengolah tempat kejadian perkara (TKP) guna mencari tahu penyebab terbakarnya salah satu pasar tradisional yang legendaris di Ibu Kota tersebut.

“‎Seperti biasa akan diperiksa sama labfor akan diperiksa titik di mana awal mulanya (api). Apakah ada open claim atau tidak? Akan ada uji karbon untuk mengetahui apakah sumber-sumber dan bekas minyak mungkin. Kemudian untuk mengetahui apakah ada korsleting listrik untuk mengetahui itu dari teman-teman labfor,” kata Tito di Kantor Sekretariat Negara (Sesneg) di Jakarta, Kamis (19/1/2017).

Tito menegaskan bahwa tim laboratorium forensik akan melakukan investigasi pada Jumat 20 Januari 2017. Pasalnya, petugas dari Korps Bhayangkara saat ini tengah melakukan evakuasi dan mitigasi terhadap persoalan kebakaran yang kerap melanda Pasar Senen tersebut.

“Sementara ini kita tahap evakuasi dan mitigasi. Selesai itu baru investigasi dan investigasi itu setelah selesai semua dan api dinyatakan padam. Mungkin baru besoklah kira-kira kita akan melakukan investigasi. Saya kira itu,” pungkas Tito.

Di tempat lain, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono meminta kepada aparat kepolisian agar mengusut tuntas penyebab kebakaran yang terjadi di Pasar Senen, Jakarta Pusat pada Kamis.

“Berdasarkan laporan sementara, kebakaran disebabkan korsleting listrik. Tapi kami minta kepolisian supaya mengusutnya sampai selesai,” kata Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat.

Baca juga :  The War: Prabowo vs Mafia Migas

Lebih lanjut, ia mengaku menyerahkan seluruh proses penyelidikan kepada aparat kepolisian, sehingga dapat diketahui penyebabnya.

Pasar Senen adalah salah satu pusat perbelanjaan yang tertua di Jakarta. Pasar ini didirikan bersamaan dengan Pasar Tanah Abang pada tahun 1735. Namun demikian, pengelolaan pasar ini tidak maksimal. Banyak pedagang yang mengeluhkan kondisi keamanan pasar, misalnya soal kabel-kabel listrik yang tidak ditata dengan baik. Selain sebagai pusat perdagangan, Pasar Senen harusnya juga diperlakukan sebagai cagar budaya. Oleh karena itu, standar keamanan pasar perlu ditingkatkan sehingga kebakaran tidak terus terjadi.

(Okzn/S13)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Sejauh Mana “Kesucian” Ahok?

Pasca spill memiliki catatan bobrok Pertamina dan dipanggil Kejaksaan Agung untuk bersaksi, “kesucian” Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok seolah diuji. Utamanya, terkait pertaruhan apakah dirinya justru seharusnya bertanggung jawab atas skandal dan kasus rasuah perusahaan plat merah tempat di mana dirinya menjadi Komisasis Utama dahulu.

Teror Soros, Nyata atau “Hiperbola”? 

Investor kondang George Soros belakangan ramai dibincangkan di media sosial. Apakah ancaman Soros benar adanya, atau hanya dilebih-lebihkan? 

Begitu Sulit Sri Mulyani

Kementerian Keuangan belum juga memberikan paparan kinerja APBN bulan Januari 2025.

Mitos “Hantu Dwifungsi”, Apa yang Ditakutkan?

Perpanjangan peran dan jabatan prajurit aktif di lini sipil-pemerintahan memantik kritik dan kekhawatiran tersendiri meski telah dibendung sedemikian rupa. Saat ditelaah lebih dalam, angin yang lebih mengarah pada para serdadu pun kiranya tak serta merta membuat mereka dapat dikatakan tepat memperluas peran ke ranah sipil. Mengapa demikian?

Inikah Akhir Hidup NATO?

Perbedaan pendapat antara Amerika Serikat (AS) dan negara-negara anggota Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) belakangan terlihat semakin kentara. Apa maknanya?

Apocalypse Now Prabowo: Sritex dan Tritum Konfusianisme

Badai PHK menghantui Indonesia. Setelah Sritex menutup pabriknya dan menyebabkan 10 ribu lebih pekerja kehilangan pekerjaan, ada lagi Yamaha yang disebut akan menutup pabrik piano yang tentu saja akan menyebabkan gelombang pengangguran.

Tiongkok Pesta Thorium, Bisa Pantik “Perang”? 

Dunia dihebohkan dengan kabar bahwa Tiongkok berhasil menemukan cadangan thorium yang jumlahnya diprediksi bisa menghidupi kebutuhan energi negara tersebut selama 60 ribu tahun. Kira-kira, apa dampak geopolitik dari hal ini? 

Ini Akhir Cerita Thohir Brothers?

Mega korupsi Pertamina menguak dan mulai terarah ke Menteri BUMN, Erick Thohir, dan sang kakak, Garibaldi atau Boy Thohir. Utamanya, terkait jejaring kepentingan personal dan politik yang bisa saja akan menjadi pertimbangan Presiden Prabowo Subianto kelak atas sebuah keputusan. Benarkah demikian?

More Stories

Begitu Sulit Sri Mulyani

Kementerian Keuangan belum juga memberikan paparan kinerja APBN bulan Januari 2025.

Apocalypse Now Prabowo: Sritex dan Tritum Konfusianisme

Badai PHK menghantui Indonesia. Setelah Sritex menutup pabriknya dan menyebabkan 10 ribu lebih pekerja kehilangan pekerjaan, ada lagi Yamaha yang disebut akan menutup pabrik piano yang tentu saja akan menyebabkan gelombang pengangguran.

The War: Prabowo vs Mafia Migas

Kasus dugaan korupsi di Pertamina Patra Niaga nyatanya menyimpan pertanyaan besar soal keberadaan para “mafia” di bisnis migas.