Site icon PinterPolitik.com

Risma Jadi “Operator” 911?

Beda Jokowi Risma Soal Masker

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini sambil mengenakan masker mencoba menerbangkan sebuah drone. (Foto: Istimewa)

“911, call me some time” – Tyler, The Creator, penyanyi rap asal Amerika Serikat


PinterPolitik.com

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) memang kerap tampil di media sosial. Kepala daerah satu ini dikenal dengan sosoknya yang tegas dan cekatan dalam memimpin. Tak jarang banyak bawahannya yang dianggap tidak becus kena omelan beliau.

Namun, kepiawaiannya dalam menarik hati banyak orang tampaknya tidak hanya tersalurkan pada masyarakat dan warganet. Pasalnya, beberapa waktu lalu, beberapa anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta disebut-sebut terpukau dengan ruang kerja Bu Risma dalam kunjungan mereka ke ibu kota Jawa Timur tersebut.

Bagaimana tidak? Ruangan kerja Bu Risma dipenuhi oleh layar-layar televisi yang menunjukkan berbagai sudut Kota Surabaya. Melihat anggota-anggota DPRD yang terpukau tersebut, Wali Kota Surabaya tersebut menjelaskan bahwa sistem kamera closed-circuit television (CCTV) yang terdapat dalam ruangannya biasa digunakan beliau memantau arus lalu lintas, rumah pompa air, hingga objek-objek vital lainnya.

Bahkan, Bu Risma bilang kalau sistem itu terkoneksi dengan pusat komando (command center) 112 dan kepolisian. Kata beliau sih, kemampuan pusat komando tersebut more than 911 di Amerika Serikat (AS).

Waduh, keren juga nih Bu Risma. Sebagai wali kota, beliau siap menanggapi berbagai keluhan warganya, termasuk dari layanan telepon 112.

Hmm, jadi ingat salah satu film yang ceritanya mengisahkan aksi seseorang operator 911 dalam menghadapi upaya penculikan dan pembunuhan. Dalam film yang berjudul The Call (2013), Halle Berry – berperan sebagai Jordan Turner – beraksi secara hati-hati dalam menangani laporan penculikan.

Mungkin, Bu Risma bisa belajar dari Berry bila menghadapi situasi-situasi sulit ketika mendengar keluhan warganya. Apalagi nih, aksi dalam film tersebut membuat Berry merasa bangga karena berperan sebagai sosok perempuan yang kuat.

Hmm, tentunya, sebagai aktris, Berry pun memiliki fan yang cukup berobsesi untuk berkomunikasi dengannya. Dalam sebuah video promosi film tersebut, aktris itu dihubungi oleh pegulat World Wrestling Entertainment (WWE) yang bernama Kane.

Ceritanya nih, Kane merasa frustrasi dengan Berry yang tidak pernah membalas surat-suratnya. Padahal, dirinya merupakan seorang penggemar berat.

Hmm, kalau dalam kisah Bu Risma, siapa ya kira-kira yang menjadi Kane? Barang kali, peran Kane dalam kisah Bu Risma bisa diisi oleh anggota-anggota DPRD DKI Jakarta nih sepertinya.

Pasalnya, banyak anggota DPRD DKI Jakarta sering kali menyodorkan Bu Risma bila hendak mengkritik kebijakan dan kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Dalam kunjungan tersebut misalnya, Hardiyanto Kenneth menyeletuk bahwa dirinya berharap Jakarta dapat serupa dengan Surabaya di bawah kepemimpinan Risma.

Waduh, kode keras nih sepertinya. Sebelas dua belas lah ya sama Kane yang ngefans sama Berry. Hmm, tapi itu kembali lagi sih pada Bu Risma mau merespons atau tidak. Eits, apa Bu Risma bakal beneran maju di Pilkada DKI Jakarta ya pada tahun 2022 nanti? Kita tunggu saja deh dua tahun lagi. (A43)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

Exit mobile version