Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terlihat melontarkan lelucon soal perbandingan antara metode pembayaran kartu kredit ala Amerika Serikat (AS) dan metode kredit jari ala Indonesia. Ternyata, Prabowo juga andal bila jadi komika?
Siapa sih yang nggak suka dengan sosok orang yang humoris? Sebagian besar dari kalian suka tuh kalau dibuat tertawa. Ya iyalah, siapa juga emang yang suka dibuat sedih dan galau? Jangan sampai lah kita jadi korban ghosting (menghilang tanpa kabar).
Sebenarnya, ada banyak lho orang lucu dan humoris yang senantiasa membuat tawa. Tapi nih, bukan rahasia umum lagi kalau mereka-mereka yang punya sifat gitu malah berakhir hanya menjadi teman, sahabat, atau – bahkan – orang yang terlalu baik buat kamu. Ceilah. Hehe.
Ngomong–ngomong soal sifat humoris dan lucu, kalian yang biasa membaca tulisan-tulisan Celoteh di PinterPolitik.com pasti tahu lah ya siapa juga yang lucu. Hayoo, siapa tuh? Hehe.
Ya, kalau kalian nggak tahu, it’s okay kok, gaes. Mimin mau ngasih tahu aja nih, gengs, kalau ternyata ada lho politikus dan pejabat yang punya sifat lucu dan humoris. Nama beliau adalah Prabowo Subianto yang kini menjabat sebagai Menteri Pertahanan (Menhan).
Gimana nggak? Ternyata, Pak Prabowo bisa lho membuat lelucon yang lucu sehingga membuat banyak orang tertawa. Kemampaun Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra untuk melontarkan lelucon ini terlihat dari sebuah video yang sempat viral di media sosial (medsos).
Di video tersebut, Pak Prabowo tampak sedang berpidato. Namun, di tengah pidato itu, Pak Menhan malah membandingkan metode pembayaran ala Amerika Serikat (AS) dengan Indonesia ketika di tempat makan.
Baca Juga: Prabowo Dapat “Giveaway” RK?
Kata Pak Prabowo, masyarakat AS biasanya menggunakan kartu kredit sebagai metode pembayaran di rumah makan. Sementara, masyarakat Indonesia biasa menggunakan metode pembayaran jari kredit karena bisa hanya dengan tunjuk diri dan menyebutkan nama sembari mengatakan, “Bayarnya minggu depan ya, Mbok!”
Langsung tuh para hadirin tertawa. Sampai-sampai nih, Pak Prabowo mendapatkan pujian lho dari salah satu komika (stand-up comedian) populer, yakni Ernest Prakasa. Kala mengomentari video itu, Ernest menyebutkan bahwa lelucon itu mendapatkan laugh per minute (LPM) atau jumlah tawa per menit yang lumayan lho.
Hmm, mungkin nih, kalau Pak Prabowo ikut ajang-ajang stand-up comedy, bukan nggak mungkin nih Pak Menhan bisa menang tuh. Ehem, apa perlu nih Pak Prabowo fokus aja ke dunia komika? Kan, daripada kalah terus ya. Hehe. Canda deng.
Kalau emang Pak Prabowo ini jago membuat lelucon, mungkin perlu nih nanti sifat humoris dan lucu ini jadi salah satu syarat untuk jadi calon presiden tuh. Kan, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo biasa tuh membuat lelucon ketika bertemu dan berbincang dengan warga.
Wah, siapa nih yang paling lucu ya? Mimin punya usul buat Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang nanti jadi penyelenggara pemilihan presiden (Pilpres) pada tahun 2024 mendatang.
Gimana kalau diadakan juga ajang roasting satu sama lain – di luar debat antara calon-calon presiden (capres)? Kan, kalau kayak gitu, masyarakat bisa tahu capres mana yang nantinya bisa membuat masyarakat terus terhibur. Gimana tuh, KPU? Hehe. (A43)
Baca Juga: Prabowo Jadi Bapak Online?
► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik
Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.