HomeCelotehPerang Blusukan: Sandiaga vs Risma

Perang Blusukan: Sandiaga vs Risma

“I like to be a free spirit. Some don’t like that, but that’s the way I am” – Putri Diana, Princess of Wales (1961-1997)


PinterPolitik.com

Siapa yang di sini tidak kenal dengan keluarga Kerajaan Inggris? Setidaknya, hampir semua pasti pernah mendengar lah ya siapa Ratu Elizabeth II – salah satu pemimpin monarki dengan usia tertua hingga kini.

Nah, kisah sang ratu ini dibikin jadi sebuah seri televisi yang seru nan asyik lho. Judulnya adalah The Crown (2016-sekarang). Di musim terbarunya, muncul tuh salah satu tokoh kerajaan yang paling dicintai dunia, yakni Putri Diana.

Putri Diana sendiri dinilai memiliki sifat yang berbeda dengan anggota kerajaan pada umumnya yang kerap dianggap kaku. Lhagimana nggak? Putri Diana ini suka berkeliling dan mengunjungi negara-negara yang terbilang miskin dan berkembang.

Salah satu negara yang pernah dikunjungi adalah Indonesia lho. Pada tahun 1989, sang putri mengunjungi dan bersalaman dengan sejumlah pasien yang mengidap penyakit kusta – sejenis penyakit menular – di RS Kusta Sitanala, Tangerang, Banten.

Wah wah, kelakuan semacam Putri Diana inilah yang mungkin juga lagi ramai di Indonesia baru-baru ini, yakni blusukan. Kabarnya, sejumlah menteri baru – seperti Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini (Risma) dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno – sedang gencar-gencarnya melakukan blusukan.

Emang sihblusukan bisa menjadi penting. Dengan mengunjungi masyarakat, para menteri bisa memiliki pengetahuan yang lebih atas apa yang terjadi di lapangan sehingga bisa merumuskan kebijakan yang lebih baik.

Baca Juga: Sandi Menteri Baru Paling Gemilang

Menguak Temu Sandiaga-Sri Mulyani

Tapi nih, ada yang unik dari blusukan Bu Risma nih kayak-nya. Soalnya nih, banyak yang bilang kalau blusukan Bu Mensos hanya terbatas di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya – meski juga sempat berkunjung ke Jawa Timur (Jatim) di awal Januari 2021.

Alhasil, banyak tuh yang menduga Bu Risma ini berencana maju di Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2022. Hmm, sampai-sampai, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ikut ngerespons fenomena blusukan Bu Risma, seperti dengan mencari tahu identitas pemulung/tunawisma yang ditemui Bu Mensos.

Mungkin nih, Bu Mensos bisa nih mencontoh Menparekraf Sandiaga. Soalnya tuhnggak seperti Bu Risma, Pak Sandi justru aktif blusukan ke banyak penjuru Indonesia lho – mulai dari Bali, Sumatera Utara, hingga Nusa Tenggara Timur (NTT).

Bahkan tuh, Pak Sandi langsung gerak cepat (gerceptuh guna merumuskan kebijakan setelah berdiskusi dengan banyak pelaku wisata di berbagai daerah tersebut. Hal ini terlihat ketika Pak Menparekraf bertemu dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati (Ani) lho.

Tapi nih, terlepas dari siapa yang lebih aktif blusukan, ramainya pembahasan media atas Bu Risma dan Pak Sandi ini tampaknya menjadi suatu pertanda nih. Apa jangan-jangan ini menjadi laga blusukan yang menentukan siapa yang berpeluang secara elektoral ya?

Mungkin nihblusukan Pak Sandi ini lebih bertujuan untuk meningkatkan elektabilitas secara nasional untuk Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Sementara, Bu Risma bisa jadi tengah berupaya untuk meningkatkan elektabilitas di tingkat daerah, yaitu di DKI Jakarta. Hehe. (A43)

Baca Juga: Blusukan Risma, Siasat Jadi Bumerang?

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Prabowo vs Kemlu: Warrior vs Diplomat?

Perbedaan pendapat dalam politik luar negeri tampaknya sedang terjadi antara Prabowo dan diplomat-diplomat Kemlu. Mengapa demikian?