“Bersiaplah bersiaplah, persaingan di depan semakin berat,” – Sheila on 7, Pemenang
PinterPolitik.com
Banjir 2020 masih aja ternyata jadi bahan pembicaraan ya. Gak salah sih, kalau misalnya pembicaraan ini berputar di sekitar solusi dan mitigasi dari bencana yang hampir terjadi saban tahun terutama di kawasan ibu kota.
Sayangnya, pembicaraan soal banjir ini terkadang lebih menjurus ke perkara politik. Dari mulai salah-salahan pejabat politik mana yang paling bertanggung jawab sampai ke urusan politik elektoral sering kali dikait-kaitkan dengan bencana tersebut.
Salah satu kritik kepada pejabat terkait penanganan banjir ini belakangan muncul dari Partai Nasdem. Melalui Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI Wibi Andrino, partai yang dipimpin oleh Surya Paloh ini mengritik Presiden Jokowi soal banjir. Menurutnya, pemerintahan Pak Jokowi sendiri tidak mampu menanggulangi banjir.
Di lain pihak, partai tersebut justru memberikan apresiasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kata Pak Wibi, dia mengangkat topi kepada Pak Anies dan menyebut kalau mantan Mendikbud itu gubernur tercepat dalam menangani banjir. Wow!
Hmmm, kok Partai Nasdem sampai memberikan pernyataan semacam itu ya? Bukannya apa-apa, partai yang dikenal dengan warna biru itu kan jadi salah satu pendukung utama Pak Jokowi selama beberapa waktu terakhir. Kok sekarang mereka justru melontarkan kritik terbuka kepada Pak Jokowi?
Di lain pihak, Nasdem ini sebenarnya kan pas Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu gak terdaftar sebagai pendukungnya Pak Anies. Lalu, di periode DPRD sebelumnya, mereka juga rajin mengritik Pak Anies. Kok sekarang malah memuji sampai bilang Pak Anies gubernur tercepat dalam menangani banjir?
Kira-kira apa ya yang membuat Nasdem membuat pernyataan-pernyataan semacam itu? Apakah ada kaitannya dengan kemungkinan langkah partai tersebut di masa depan?
Kalau misalnya kita memutar kembali memori ke masa-masa pasca Pilpres 2019, Partai Nasdem kan sempat menghelat pertemuan dengan Pak Anies. Kala itu spekulasi bergulir, apakah pertemuan itu jadi gambaran kalau Nasdem bakalan mengusung Anies di tahun 2024 nanti?
Nah, dari konteks tersebut, apakah pujian kepada Anies dan kritik kepada Pak Jokowi ini jadi semacam penegasan dari spekulasi pasca Pilpres tersebut? Apakah ini jadi semacam pemanasan bagi Nasdem untuk mengusung Pak Anies di 2024?
Gak ada yang tahu pasti. Yang jelas, pernyataan itu hampir pasti bakalan menggulirkan spekulasi tentang langkah politik Nasdem di masa depan. Apakah bakalan terjadi? Kita tunggu aja, toh 2024 masih lumayan lama. (H33)
► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik
Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.