HomeCelotehKongres PAN Bagaikan SmackDown?

Kongres PAN Bagaikan SmackDown?

“You know sibling rivalry, it’s all love. We’ll all fight and then all hug” – 2 Chainz, penyanyi rap asal Amerika Serikat


PinterPolitik.com

Persaingan memang tak selalu berjalan mudah. Semua orang tahu kalau dalam persaingan pasti ada yang kalah dan ada yang menang. Satu pihak mendapatkan apa yang diinginkan tetapi pihak lain gagal mendapatkan hal serupa.

Persaingan bisa dibilang semakin menjadi berat apabila hal ini terjadi di antara kawan dan saudara sendiri. Apalagi, persaingan ini terjadi dalam internal sebuah partai politik.

Partai Amanat Nasional (PAN) misalnya, kini tampaknya tengah menghadapi situasi serupa. Bagaimana tidak? Kongres V yang disertai dengan proses pemilihan ketua umum yang baru ini melibatkan percikan-percikan api perebutan.

Percikan persaingan ini tampaknya juga nggak kecil. Ketum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) kemarin sempat menyampaikan curhat (curahan hati) Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais tuh mengenai panasnya persaingan di tubuh partai berlambang matahari itu.

Kata beliau, Pak Amien bilang kalau kompetisi di PAN ini udah mirip sama pertarungan ala SmackDown – program televisi gulat profesional di Amerika Serikat – karena pertempurannya udah berjalan sengit. Sampai-sampai, kompetisi ini melibatkan upaya banting-membanting yang keras.

Hmm, kalau bicara soal SmackDown, jadi ingat beberapa rivalitas yang terbangun tuh di antara para pegulat. Salah satu persaingan yang populer itu terjadi antara The Rock dan Triple H.

Persaingan di antara keduanya dimulai ketika The Rock berhasil merebut gelar WWE International Championship pada tahun 1997 yang sebelumnya dipegang oleh Triple H. Dari sini, rivalitas tersebut berlanjut hingga bertahun-tahun kemudian – disertai dengan berbagai pertandingan yang turut melibatkan pegulat-pegulat lainnya.

Wah, keras juga dong kalau misalnya persaingan di Kongres V PAN ini sesengit rivalitas antara The Rock dan Triple H. Hmm, tapi, kalau di SmackDown ada persaingan The Rock-Triple H, di Kongres PAN ada perebutan antara siapa dan siapa ya?

Hmm, kabarnya sih, persaingan yang ada di Kongres V PAN ini terjadi di antara Pak Zulhas dan Mulfachri Harahap. Sampai-sampai, kubu pendukung keduanya beberapa kali beradu yel-yel.

Ya, kalau dibandingin dengan SmackDown, mungkin Pak Mulfachri ini seperti The Rock yang memperebutkan gelar juara dari Triple H. Eits, tapi, tunggu dulu. Hasilnya bisa aja beda tuh. Kan, kita belum tahu bagaimana akhir kisahnya nanti.

Tapi nih, yang jelas, perebutan kursi ketum ini tampaknya bakal menjadi semakin sengit juga nih. Kabarnya, Pak Mulfachri ini mendapatkan dukungan lho dari Pak Amien. Apalagi, kongres ini sempat berjalan ricuh meski belum dibuka secara resmi.

Hmm, lagi pula, jabatan ketum ini hanya berjalan selama lima tahun aja kok. Kan, ada kepentingan partai yang lebih penting buat bersama. Kira-kira, kedua belah pihak sanggup nggak ya menjalankan rivalitas ini selama bertahun-tahun seperti para pegulat SmackDown? Hehe. (A43)

► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik

Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.

Baca juga :  Prabowo dan Hegemoni Rasa Takut
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Prabowo vs Kemlu: Warrior vs Diplomat?

Perbedaan pendapat dalam politik luar negeri tampaknya sedang terjadi antara Prabowo dan diplomat-diplomat Kemlu. Mengapa demikian?