“Never mind. I’ll find someone like you” – Adele, penyanyi asal Inggris
Gimana rasanya kalau kalian sudah cocok dengan seseorang tetapi restu malah tidak didapat? Hmm, pasti geram dan galau tuh jadinya. Bahkan, bukan nggak mungkin kesedihan dan gundah gulana akan selalu menyertai perasaan sehari-hari.
Mungkin nih, kisah-kisah seperti ini banyak ditemukan di sinetron dan drama. Romeo dan Juliet, misalnya, merupakan dua sejoli yang akhirnya sulit untuk bersatu akibat restu yang tidak didapat – meskipun keduanya saling mencintai.
Kali ini, perasaan seperti ini mungkin juga dirasakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Lha, gimana nggak? Pak Presiden ini sebenarnya dinilai punya banyak kecocokan lho dengan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Coba lihat berapa kali Pak Jokowi ini bertemu dengan SBY. Bahkan, setelah Pilpres 2019 kemarin berlalu, mantan Wali Kota Solo itu juga sempat bertemu dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) lho. Rumor kala itu sih bilang kalau Partai Demokrat bakal masuk ke pemerintahan Jokowi nih.
Ya, meskipun rumor itu tidak terwujud, ternyata usulan terkait kecocokan Pak SBY dan Pak Jokowi ini mencuat kembali lho – khususnya terkait reshuffle kabinet yang baru saja diumumkan oleh Pak Presiden. Usulan seperti ini datang dari Direktur Ekskutif Oversight of Indonesia’s Democratic Policy Satyo Purwanto.
Baca Juga: Mahfud-Ridwan Kamil Sengaja Ribut?
Pasalnya, menurut Pak Satyo ini, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD telah gagal meringankan tensi politik yang semakin memanas. Katanya sih, Pak SBY dulu lebih lihai lho ketika menjabat sebagai Menko Polhukam di era Presiden Megawati Soekarnoputri.
Saking lihainya tuh, Pak SBY dinilai bergerak layaknya diplomat bagi pemerintah. Beliau juga dinilai jago dalam menjalankan arah politik negara. Wah, cocok sih kalau bisa menggantikan Pak Mahfud. Hehe.
Tapi ya, kalau benar Pak SBY cocok buat ngisi jabatan tersebut lagi, kayak-nya halangan bakal tetap melintang nih. Soalnya, kita tahu sendiri kan kalau Bu Megawati itu sering disebut punya perasaan yang tidak enak ke keluarga Yudhoyono. Hmm.
Wah, kalau gitu, Pak Jokowi bisa bakal tambah pusing lagi tuh kalau Pak SBY benar masuk ke kabinet. Ya, gimana ya caranya ngurusin dua orang yang saling berlawanan dalam satu wadah gitu? Hmm.
Ya, mungkin, seperti lirik Adele di awal tulisan, Pak Jokowi kayak-nya perlu tuh mencari sosok yang mirip seperti Pak SBY. Atau nih, Pak Mahfud mungkin bisa tuh belajar ke Pak SBY. Siapa tahu bisa ngebantu Pak Jokowi biar nggak pusing lagi soal Habib Rizieq Shihab (HRS)? Hehe. (A43)
Baca Juga: Mahfud MD Akan Direshuffle?