“Saya tadi sangat setuju dengan apa yang disampaikan Pak Zul tadi. Untuk membangun sebuah negara, yang ini saya mulai dari Solo dulu, saya yakin tidak bisa melibatkan satu pihak saja”. – Gibran Rakabuming Raka
Nama putra pertama Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, memang beberapa waktu terakhir menjadi salah satu sosok yang paling disorot. Maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Solo, Gibran akhirnya mendapatkan dukungan dari hampir semua partai politik yang ada.
Yang terbaru, PAN juga ikut memberikan dukungan pada pemilik usaha katering ini. Dalam pertemuan dengan Gibran, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyebutkan bahwa langkah Gibran bisa menjadi awal karier politik dirinya untuk menjadi seperti Bung Karno maupun ayahnya, Presiden Jokowi.
Zulkifli bahkan menyebut dirinya akan menjadi mentor politik Gibran.
Wih, manuver yang luar biasa nih dari PAN. Berharap dapat jatah kursi menteri karena dukung anak presiden apa gimana nih Pak Zul? Uppps.
Well, terlepas dari hal tersebut, yang jelas jika Gibran memang berniat untuk menuju ke jalur politik yang lebih tinggi, langkah awal dengan ikut Pilwalkot Solo ini memang bisa dibilang tepat. Dia bisa mengikuti apa yang sudah dilakukan oleh Jokowi.
Walaupun demikian, masih terlalu dini nggak sih pembicaraan buat jadi presiden dan sejenisnya? Bukannya gimana-gimana ya, jadi Wali Kota Solo aja belum loh. Kan Pilwalkotnya belum terjadi. Berasa cita-cita Gibran ini terlalu Anggun yang “melambung jauh terbang tinggi bersama mimpi”. Uppps, Anggun C. Sasmi maksudnya ya. Hehehe.
Yang jelas, dari narasi ini sebetulnya yang paling kentara adalah manuver politik PAN sih. Soalnya dengan menyebut diri sebagai mentor politik Gibran, Pak Zul kayak ingin bilang ke Pak Jokowi: “Mentor anakmu mosok nggak dikasih kursi menteri barang satu gitu, Pak?”
Pendekatan model kayak gini bisa efektif loh. Ibaratnya pas lagi mau ngedeketin cewek, yang dilakukan adalah deketin adiknya atau ibunya atau ayahnya dulu. Biar lancar jaya. Kalau sudah didukung sama orang-orang terdekat kan bisa jadi makin mudah langkahnya. Uppps.
Gibran nanti bisa aja malah yang bakal bilang ke ayahnya: “Pak, mbok Pak Zul dikasih kursi menteri apa gitu kek, mentorku loh iku pak”. Hehehe.
Well, inilah politik. Makin menarik nih ceritanya, yuk ditunggu kelanjutannya. (S13)
► Ingin lihat video menarik lainnya? Klik di bit.ly/PinterPolitik
Ingin tulisanmu dimuat di rubrik Ruang Publik kami? Klik di bit.ly/ruang-publik untuk informasi lebih lanjut.