“Berikan tubuhmu sebanyak mungkin nutrisi supaya kuat, sehat dan bertenaga. Jika tubuh sudah kuat, sehat dan bertenaga, maka silahkan lanjutkan perlawanannya.”
PinterPolitk.com
[dropcap]S[/dropcap]andiaga Salahuddin Uno menyambut baik terkait rencana Presiden Jokowi menyiapkan rumah layak bagi Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri dengan uang muka alias DP sebesar 0 persen. Sandi menilai Jokowi melihat data yang sama dengan data yang ia pakai di DKI Jakarta.
Menurut Sandi, tuntutan masyarakat untuk mendapatkan perumahan dengan harga terjangkau dengan cicilan dan DP yang tidak memberatkan itu juga diperlukan di seluruh wilayah Indonesia.
Nah, bisa jadi nih setelah Sandi mendengar kabar ini, dirinya langsung ngedumel dalam hati seperti ini:
“Duh keduluan lagi nih sama Jokowi. Udah kemarin doi ngompor-ngomporin beli motor Gesits, eh sekarang wacanain program rumah DP 0 persen. Padahal itu kan juga bisa eyke jadikan program unggulan seperti Pilgub kemarin.” Share on X Wkwkwk.
Sandiaga menilai aparat kepolisian dan TNI layak mendapatkan rumah dengan uang muka 0 persen lantaran mereka sudah berjuang mempertaruhkan nyawanya. Mantan wagub DKI Jakarta itu enggan menjawab ketika disinggung ada tidaknya unsur politis di dalam kebijakan itu.
Fix banget, bete doi gengs, sampai-sampai bilang pokoknya soal DP 0 persen tanyakan pengamat saja yang berkomentar. Katanya, nanti biar masyarakat yang menilai ini politis atau enggak karena semua balik kepada niatnya.
Gimana nih menurut kalian, apa mungkin niat Jokowi bikin program DP rumah 0 persen cuman buat agenda kampanye aja? Kalau eyke sih no comment deh, bodo amat gengs. Mau agenda kampanye atau bukan agenda kampanye, yang penting programnya lancar. Soalnya kan ini untuk kebaikan rakyat. Asal jangan sampai dikorupsi aja, betul apa betul?
Intinya gengs, terkait program ini, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan, pemerintah akan memberikan dukungan dan meringankan beban ASN, TNI, Polri untuk memiliki rumah layak. Rencananya, rumah yang dibangun dengan skala besar ini akan berbentuk rumah susun sederhana milik (rusunami) dengan skema khusus untuk hunian ASN, TNI, Polri.
Skema khusus tersebut berupa uang muka atau DP sebesar 0 persen dengan masa pinjaman yang dapat mencapai 30 tahun. Selain itu, ASN, TNI dan Polri juga dapat membayar cicilan hingga usia pensiun maksimum 75 tahun dengan syarat pertama kali mengajukan pinjaman berusia maksimum 53 atau 55 tahun.
Mantap kan cuy? Bisa jadi kalau seperti ini terus, Prabowo-Sandi makin banyak kehilangan suara aja nih. Wong manuver Jokowi makin sakti dan tepat sasaran terus. Ahahaha. (G35)