HomeBelajar PolitikRudal Jokowi Lewat Kantor Susi

Rudal Jokowi Lewat Kantor Susi

Kecil Besar

โ€œJalesveva Jayamahe. Di Lautan Kita Jaya. Tapi nyatanya, apa iya?โ€


PinterPolitik.com

[dropcap]M[/dropcap]enteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti mengatakan bahwa Presiden Jokowi akan tetap konsisten dengan visi menjadikan laut dan sumber daya yang terkandung di dalamnya sebagai masa depan republik ini. Hal itu menurutnya terlihat dari kebijakan yang diambil oleh presiden.

Menurut Susi, sampai hari ini Jokowi sangat konsisten dengan betul-betul ingin menjadikan laut sebagai masa depan bangsa. Nah kan, itu kalau kata ibu Susi, tapi kalau kata menteri-menteri yang kena reshuffle, Jokowi gagal tuh! Jadi kita harus dengar siapa dong? Menteri yang kemarin kena reshuffle, atau denger ibu nih? Wkwkwk.

Lagian emang serius banget ya Jokowi di poros maritimnya? Kalau menurut kabar angin yang beretebaran, kementerian-kementerian kita yang mengurusi wilayah laut Indonesia masih banyak yang tumpang tindih tupoksinya. Jadi gimana dong kita bisa bilang kerja kementerian di tangan Jokowi sukses?

Jangan bilang karena ibu Susi jadi Menteri Kelautan aja nih, sehingga bilang Jokowi bisa urus masalah kelautan? Terus kalau ibu sudah enggak jadi Menteri Kelautan, ibu juga ikut-ikutan bilang Jokowi presiden yang tidak bisa apa-apa. Uppss, ini enggak serius loh bu, jangan baper ya. Nanti eyke malah dikirim rudal atau dikirim emot tidur kayak sandiaga lagi. Ehehehe.

Oh iya gengs, menurut Susi, konsistensi  Jokowi juga dapat dilihat dari kebijakan yang meski melonggarkan sejumlah hal dalam Daftar Negatif Investasi (DNI), tetapi di sisi lain tidak memberikan kemungkinan atau tetap tidak mengizinkan pihak asing masuk di bidang perikanan tangkap. Dalam kesempatan itu, Menteri Susi juga mengemukakan sejumlah data-data mutakhir, seperti capaian dalam menangkap sejumlah kapal ikan ilegal.

Salah satu kesulitan dalam memberantas kapal ikan ilegal antara lain karena basis mereka untuk beroperasi kerap berada di sejumlah negara tetangga. Susi mengungkapkan, pada 4 Oktober 2018, KP Hiu Macan 01 juga telah melakukan penghentian, pemeriksaan dan penahanan dua kapal ikan asing asal Vietnam. Weleh-weleh.

Ngeri juga ya ibu Susi kerjaannya nangkep-nangkepin kapal asing! Tapi jangan bilang kalau kapal yang di tangkap itu yang kecil-kecil, terus yang dirudal kapal-kapal asing yang udah  pada rongsok-rongsok lagi. Ahahahaha.

Tapi intinya mah gengs, kalian percaya enggak sama Jokowi yang katanya bisa bikin maju Indonesia melalui kebijakan maritimnya? Kalau kalian percaya, berarti beda sama eyke gengs, soalnya kalau eyke, nanti dulu deh percayanya kalau Indonesia beneran sudah jadi negara maju aja. Share on X(G35)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Kongres, Mengapa Megawati Diam Saja?

Dengarkan artikel ini. Audio ini dibuat dengan teknologi AI. Kongres ke-6 PDIP disinyalir kembali tertunda setelah sebelumnya direncanakan akan digelar Bulan April. Mungkinkah ada strategi...

Di Balik Kisah Jokowi dan Hercules?

Tamu istimewa Joko Widodo (Jokowi) itu bernama Rosario de Marshall atau yang biasa dikenal dengan Hercules. Saat menyambangi kediaman Jokowi di Solo, kiranya terdapat beberapa makna yang cukup menarik untuk dikuak dan mungkin saja menjadi variabel dinamika sosial, politik, dan pemerintahan.

Prabowo dan Strategi โ€œCari Musuhโ€

Presiden Prabowo bertemu dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri pada Senin (7/4) kemarin. Mengapa Prabowo juga perlu "cari musuh"?

Hegemoni Dunia dan Misteri โ€œThree Kingdomsโ€ 

Di dalam studi politik internasional, perdebatan soal sistem seperti unipolarisme, bipolarisme, dan multipolarisme jadi topik yang memicu perbincangan tanpa akhir. Namun, jika melihat sejarah, sistem hegemoni seperti apa yang umumnya dibentuk manusia? 

The Game: PDIP Shakes the Cabinet?

Pertemuan Prabowo dan Megawati menyisakan tanda tanya dan sejuta spekulasi, utamanya terkait peluang partai banteng PDIP diajak bergabung ke koalisi pemerintah.

Saga Para Business-Statesman

Tak lagi seputar dikotomi berlatarbelakang sipil vs militer, pengusaha sukses yang โ€œtelah selesai dengan dirinya sendiriโ€ lalu terjun ke politik dinilai lebih ideal untuk mengampu jabatan politis serta menjadi pejabat publik. Mengapa demikian?

Yassierli, PHK, dan Kegagalan Menteri Dosen

Gelombang PHK massal terjadi di banyak tempat. Namun, Menaker Yassierli tampak 'tak berkutik' meski punya segudang kajian sebagai dosen.

Titiek Puspa: โ€˜Pinnacleโ€™ Nyanyian Soeharto?

Penyanyi legendaris, Titiek Puspa, yang meninggal dunia pada Kamis (10/3) kemarin kerap disebut "penyanyi Istana." Mengapa demikian?

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

โ€œCara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.โ€ ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

โ€œItu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.โ€ ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

โ€œTetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...