HomeBelajar PolitikPrabowo Dapat Panggung Dari Rizieq

Prabowo Dapat Panggung Dari Rizieq

 “The promise of the world”.


PinterPolitik.com

[dropcap]C[/dropcap]uy, sudah ada yang tahu belum kalau Prabowo Subianto mendapat undangan spesial untuk menghadiri reuni Aksi 212? Yoi acara tersebut kabarnya akan digelar pada minggu esok tanggal 2 bulan 12 di Lapangan Monas, Jakarta. Namun, dalam hal ini, Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon, yang nyebarin info, belum memastikan apakah Prabowo akan hadir dalam acara itu.

Hmm, gimana nih menurut kalian gengs, apa mungkin Prabowo berani datang ke acara itu? Kalau doi sampai menyempatkan waktu untuk datang, pasti deh asumsi kalian mengenai gerakan itu ditunggangi oleh Prabowo menjadi semakin kuat. Eh ini asumsi kalian loh ya, eyke enggak mau ikut-ikutan. Lagian eyke juga mana pernah sih berasumsi bahwa di balik gerakan 212 itu ada Prabowo. Huft.

Tapi gengs, semisal acara reuni 212 itu terlaksana, memangnya masih tetap ramai ya? Soalnya kan pentolan dari gerakan 212 masih di Arab Saudi, terus juga sekretaris pentolannya yang terlihat gahar, masih berurusan sama kepolisian. Wkwkwk, jadi enggak yakin deh kalau gerakan itu akan sehebo seperti yang sudah-sudah.

Jadi, apa kalian mau ikutan nih reuni 212 walaupun pentolannya enggak segahar seperti yang sudah-sudah? Tapi, enggak ada salahnya juga sih kita ikutan acara itu, soalnya kan lumayan gengs, kali aja dapat nasi kotak sama amplop. Uppss bercanda lo gengs, awas baper. Ahahaha.

Kalau menurut Fadli sih, Partai Gerindra tidak menginstruksikan kadernya untuk ikut acara itu, sehingga membebaskan apakah mau hadir atau tidak. Yah, kalau enggak ada instruksi dari partai, logistik gagal turun dong? Biasanya kan logistik reunian kayak beginian turunya dari parpol kan. Biasanya loh gengs, eyke ngomong gini bukan berarti nuduh parpol yang biasa bagi-bagi logistik untuk gerakin massa loh ya. Awas baper lagi!

Baca juga :  Prabowo vs Kemlu: Warrior vs Diplomat?

Intinya mah gengs, kata Fadli, meski tidak mengkoordinir kader Partai Gerindra untuk hadir, dirinya tetap komitmen akan berangkat lebih awal! Setahu Fadli, sahabatnya Fahri Hamzah juga akan ikut, dan rencananya mereka akan berangkat bareng-bareng. Anjay, momentum banget ya bang? Yoi lah, jangan sampai kendor bang, gas teross… Ahahaha. (G35)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Segitiga Besi Megawati

Relasi Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri kini memasuki babak baru menyusul wacana pertemuan dua tokoh tersebut.

Prabowo & Hybrid Meritocracy Letnan-Mayor

Promosi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I di rotasi perdana jenderal angkatan bersenjata era Presiden Prabowo Subianto kiranya mengindikasikan pendekatan baru dalam relasi kekuasaan dan militer serta dinamika yang mengiringinya, termasuk aspek politik. Mengapa demikian?

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi salah satu partai yang paling tidak diuntungkan usai Pemilu 2024 dan Pilkada 2024. Mungkinkah hal ini jadi bahaya bagi PKS dalam waktu mendatang?

Prabowo and The Nation of Conglomerates

Dengarkan artikel ini: Sugianto Kusuma atau Aguan kini jadi salah satu sosok konglomerat yang disorot, utamanya pasca Menteri Tata Ruang dan Agraria Nusron Wahid mengungkapkan...

Megawati and The Queen’s Gambit

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mungkin akan dielu-elukan karena dinilai brilian dengan menunjuk Pramono Anung sebagai calon gubernur dibandingkan opsi Ahok atau Anies Baswedan, sekaligus mengalahkan endorse Joko Widodo di Jakarta. Namun, probabilitas deal tertentu di belakangnya turut mengemuka sehingga Megawati dan PDIP bisa menang mudah. Benarkah demikian?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Ada Operasi Intelijen Kekacauan Korea Selatan? 

Polemik politik Korea Selatan (Korsel) yang menyeret Presiden Yoon Suk Yeol jadi perhatian dunia. Mungkinkah ada peran operasi intelijen dalam kekacauan kemarin? 

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...