HomeBelajar PolitikMaluku Siap Selenggarakan HPN 2017

Maluku Siap Selenggarakan HPN 2017

Kecil Besar

Tekad Pemprov Maluku untuk menyukseskan HPN juga sekaligus ingin membuktikan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa Maluku adalah provinsi yang aman, damai, rukun, sejahtera, religius, dan demokratis.


pinterpolitik.comJumat, 6 Januari 2017.

AMBON – Provinsi Maluku makin siap menyelenggarakan Hari Pers Nasional (HPN) 2017, mulai 1 hingga 9 Februari 2017, di Kota Ambon.

Wakil Gubernur Maluku Zeth Sahuburua memimpin rapat pelaksanaan HPN 2017 yang dihadiri, antara lain, Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Margiono, Panitia Pusat HPN 2017, dan Panitia Pelaksana Daerah di Kantor Gubernur Maluku di Ambon, Kamis (5/1/2017).

Ketua Umum PWI Margiono, mengutarakan Harapan dan sukses HPN 2017 Ambon, dalam rapat besama panitia Pusat Dan daerah di Gedung Gubernur provinsi Maluku, Ambon, Kamis, 5 Februari 2017 (Foto: G18)

Wagub Zeth menjamin pelaksanaan HPN 2017 akan sukses. Apalagi Provinsi Maluku sudah berpengalaman menangani event skala nasional, yakni MTQ tingkat nasional dan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Nasional tahun 2015.

“Kalau kita berhasil dengan MTQ Nasional dan Pespawari Nasional, maka kita juga harus sukses menyelenggarakan HPN 2017,” tegas Zeth seperti dikutip dari siaran pers Panitia Pusat HPN 2017, Kamis.

Tekad Pemprov Maluku untuk menyukseskan HPN juga sekaligus ingin membuktikan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa Maluku adalah provinsi yang aman, damai, rukun, sejahtera, religius, dan demokratis. Pengalaman Maluku menyelenggarakan dua event nasional sebelumnya juga membuktikan bahwa Kota Ambon ramah dan terbuka bagi setiap elemen masyarakat.

Lewat HPN 2017, menurut Zeth, insan pers se-Tanah Air akan mengetahui bahwa Kota Ambon adalah pusat kerukunan umat beragama di Indonesia.

“Dalam rangka HPN ini semua insan pers nanti bisa mengetahui Ambon sebagai laboratarium kerukunan umat beragama di Indonesia,” ucapnya.

Melalui gelaran HPN 2017, Zeth berharap insan pers se-Indonesia yang hadir di Kota Ambon dapat menyiarkan ke seluruh penjuru negeri bahwa Provinsi Maluku dan Kota Ambon secara khusus selalu menjaga kerukunan umat beragama.

Zeth juga berharap lewat HPN 2017 Provinsi Maluku membuktikan diri sebagai provinsi yang tetap bisa diperhitungkan. (G18/E19)

spot_imgspot_img

#Trending Article

PHK Indonesia, Waspada Sindrom Katak Rebus? 

Bahaya PHK masih terus mengancam Indonesia. Bagaimana kita bisa mengambil pelajaran besar dari permasalahan ini? 

The Tale of Budi Gunawan

Kehadiran Budi Gunawan dalam pertemuan antara Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto kembali menegaskan posisinya sebagai salah satu lingkar elite yang berpengaruh.

How About Dasco’s Destiny?

Peran, manuver, serta konstruksi reputasi Sufmi Dasco Ahmad kian hari seolah kian membuatnya tampak begitu kuat secara politik. Lalu, mengapa itu bisa terjadi? Serta bagaimana peran Dasco dalam memengaruhi dinamika politik-pemerintahan dalam beberapa waktu ke depan?

Prabowo & Trump Alami “Warisan” yang Sama?

Kebijakan tarif perdagangan Amerika Serikat (AS) jadi sorotan dunia. Mungkinkah ada intrik mendalam yang akhirnya membuat AS terpaksa ambil langkah ini?

Didit The Peace Ambassador?

Safari putra Presiden Prabowo Subianto, Ragowo Hediprasetyo Djojohadikusumo atau Didit, ke tiga presiden RI terdahulu sangat menarik dalam dinamika politik terkini. Terlebih, dalam konteks yang akan sangat menentukan relasi Presiden Prabowo, Joko Widodo (Jokowi), dan Megawati Soekarnoputri. Mengapa demikian?

Prabowo Lost in Translation

Komunikasi pemerintahan Prabowo dinilai kacau dan amburadul. Baik Prabowo maupun para pembantunya dianggap tak cermat dalam melemparkan tanggapan dan jawaban atas isu tertentu kepada publik, sehingga gampang dipelintir dan dijadikan bahan kritik.

2029 Anies Fade Away atau Menyala?

Ekspektasi terhadap Anies Baswedan tampak masih eksis, terlebih dalam konteks respons, telaah, dan positioning kebijakan pemerintah. Respons dan manuver Anies pun bukan tidak mungkin menjadi kepingan yang akan membentuk skenario menuju pencalonannya di Pilpres 2029.

The Pig Head in Tempo

Teror kepala babi dan bangkai tikus jadi bentuk ancaman kepada kerja-kerja jurnalisme. Sebagai pilar ke-4 demokrasi, sudah selayaknya jurnalisme beroperasi dalam kondisi yang bebas dari tekanan.

More Stories

Infrastruktur Ala Jokowi

Presiden juga menjelaskan mengenai pembangunan tol. Mengapa dibangun?. Supaya nanti logistic cost, transportation cost bisa turun, karena lalu lintas sudah  bebas hambatan. Pada akhirnya,...

Banjir, Bencana Laten Ibukota

Menurut pengamat tata ruang, Yayat Supriatna, banjir di Jakarta disebabkan  semakin berkurangnya wilayah resapan air. Banyak bangunan yang menutup tempat resapan air, sehingga memaksa...

E-KTP, Dampaknya pada Politik

Wiranto mengatakan, kegaduhan pasti ada, hanya skalanya jangan sampai berlebihan, sehingga mengganggu aktivitas kita sebagai bangsa. Jangan juga mengganggu mekanisme kerja yang  sudah terjalin...