HomeBelajar PolitikKementerian Agama Kok Korupsi?

Kementerian Agama Kok Korupsi?

“Mengurusi soal agama tapi dirinya sendiri tidak beragama. Masih mau dibilang beragama, nyatanya kamu korupsi uang negara? Kasihan loh di negeri ini banyak yang masih hidup susah!”


PinterPolitik.com

[dropcap]B[/dropcap]elakangan ini, bangsa Indonesia kembali dikejutkan dengan Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menangkap M. Romahurmuziy (Rommy) selaku Ketua Umum PPP. Rommy ditangkap karena terlibat suap jual beli jabatan di tubuh Kemenag.

Dengan tertangkapnya Rommy membuat KPK déjà vu kembali memeriksa gedung Kemenag yang dulu pernah dilakukan komisi antirasuah tersebut di akhir-akhir periode kepemimpinan rezim berkuasa.

Nah, yang cukup mencengangkan, sebagai tindak lanjut dari penangkapan Rommy, KPK menyegel ruangan milik Menteri Agama Lukman Hakim Saifudin. Lembaga anti korupsi itu kemudian melakukan pemeriksaan di ruangan sang menteri. Hasilnya cukup mengagetkan, dari ruangan itu KPK menemukan koper berisikan uang dalam bentuk rupiah.

Memang sih, sampai hari ini KPK belum mengeluarkan pernyataan bahwa Lukman, terlibat atau tidak dalam kasus suap yang dilakukan Rommy. Tapi menurut hemat saya sih, masa iya Rommy yang bukan bagian dari kementerian bisa intervensi jabatan kalau tidak dapat izin dari… Ahahaha, jangan suuzan dulu deh bro.

Hmm, tapi kok bisa begitu ya? Pada tahun 2014 bulan Mei tepatnya di akhir rezim berkuasa Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), KPK juga berhasil membekuk Suryadarma Ali yang ditetapkan sebagai tersangka kasus pengelolaan dana haji. Weleh-weleh.

Kok berani sih korupsi diruang lingkup keagamaan? Share on X

Eh, masih ada lagi. Sebelum Suryadharma, menteri agama era Presiden Megawati Soekarnoputri, Said Agil Husin Al Munawar juga harus terjerat kasus korupsi. Kasus yang menjerat sang menteri saat itu adalah korupsi Dana Abadi Umat dan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji.

Baca juga :  Segitiga Besi Megawati

Selain dua kasus tersebut, dulu juga pernah terjadi kasus lain sekitar tahun 2011-2012 kasus korupsi Alquran yang dapat merugikan negara sampai Rp. 26 miliar. Kasus ini menyeret beberapa nama anggota DPR dan beberapa pejabat di internal Kemenag.

Btw, kenapa ya kok bisa-bisanya Kemenag jadi sarang koruptor? Duh, ini Kementerian Agama loh bro! Masa sih orang bisa jadi seperti tidak beragama setelah masuk ke sana? (G42)

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_img

#Trending Article

Segitiga Besi Megawati

Dengarkan artikel ini: Relasi Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri kini memasuki babak baru menyusul wacana pertemuan dua tokoh tersebut. Meski belum juga terjadi, banyak yang...

Prabowo & Hybrid Meritocracy Letnan-Mayor

Promosi Letjen TNI Kunto Arief Wibowo sebagai Pangkogabwilhan I di rotasi perdana jenderal angkatan bersenjata era Presiden Prabowo Subianto kiranya mengindikasikan pendekatan baru dalam relasi kekuasaan dan militer serta dinamika yang mengiringinya, termasuk aspek politik. Mengapa demikian?

The Real Influence of Didit Hediprasetyo?

Putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, memiliki influence tersendiri dalam dinamika politik. Mengapa Didit bisa memiliki peran penting?

Keok Pilkada, PKS Harus Waspada? 

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi salah satu partai yang paling tidak diuntungkan usai Pemilu 2024 dan Pilkada 2024. Mungkinkah hal ini jadi bahaya bagi PKS dalam waktu mendatang?

Prabowo and The Nation of Conglomerates

Dengarkan artikel ini: Sugianto Kusuma atau Aguan kini jadi salah satu sosok konglomerat yang disorot, utamanya pasca Menteri Tata Ruang dan Agraria Nusron Wahid mengungkapkan...

Megawati and The Queen’s Gambit

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mungkin akan dielu-elukan karena dinilai brilian dengan menunjuk Pramono Anung sebagai calon gubernur dibandingkan opsi Ahok atau Anies Baswedan, sekaligus mengalahkan endorse Joko Widodo di Jakarta. Namun, probabilitas deal tertentu di belakangnya turut mengemuka sehingga Megawati dan PDIP bisa menang mudah. Benarkah demikian?

Gibran Wants to Break Free?

Di tengah dinamika politik pasca-Pilkada 2024, seorang wapres disebut ingin punya “kebebasan”. Mengapa Gibran Rakabuming wants to break free?

Ada Operasi Intelijen Kekacauan Korea Selatan? 

Polemik politik Korea Selatan (Korsel) yang menyeret Presiden Yoon Suk Yeol jadi perhatian dunia. Mungkinkah ada peran operasi intelijen dalam kekacauan kemarin? 

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...