HomeBelajar PolitikJokowi-Prabowo, Genderuwo Yang Sontoloyo

Jokowi-Prabowo, Genderuwo Yang Sontoloyo

“Kami lapar, butuh nutrisi. Berikan kami harapan dan janji, meski harapan dan janji hanya sekedar buaian.” ~ Dari Cicak di dinding


PinterPolitik.com

[dropcap]P[/dropcap]akar psikologi politik Universitas Indonesia (UI) Hamdi Muluk menganalisa ujaran politisi sontoloyo dan politik genderuwo yang diucapkan Jokowi. Menurutnya, ujaran tersebut sebagai bukti protes Jokowi terhadap situasi politik saat ini.

Hmmm, itu protes atau sekedar ungkapan balasan dari rasa kekesalan Jokowi untuk Prabowo yang sempat bilang muka orang Boyolali itu katro, kampungan, sampai masuk hotel aja bisa diusir? Wkwkwk.

Kok bisa? Iya bisa lah, kan Jokowi sendiri yang bilang orang tuanya berasal dari Boyolali, jadi secara enggak langsung dong Prabowo ngatain Jokowi tampang Katro! Ehehehe. Eyke nggak ikutan deh!

Menurut Hamdi, ungkapan Jokowi itu mengandung makna keresahan. Dalam analisanya para politisi menurut Jokowi enggak ada etika politik yang buat demokrasi elegan. Alah, lagian ga usah elegan juga gapapa kok pak, yang penting mah kerjanya aja yang bener! Jangan malah sok-sok dibuat elegan, eh kerjanya sama aja kayak yang sudah-sudah! Weleh-weleh.

Hamdi pun mempertegas ujaran Jokowi yang terbilang nyentrik itu, disebabkan keresahan usai dihajar bertubi-tubi oleh isu SARA dan hoaks. Ia juga menambahkan, ujaran sontoloyo dan genderuwo Jokowi tak secara tegas mengarah pada siapa. Akan tetapi, dia menilai, publik sudah bisa menebak aktor yang dimaksud Jokowi. Yoi lah siapa lagi kalau bukan… Uppss, enggak ikutan ya!

Oh iya gengs, Hamdi juga sempat bilang, Jokowi sampai hari ini tetap dinilai berpolitik secara santun dengan tak menunjuk langsung politisi sontoloyo dan genderuwo yang dimaksud. Kendati demikian, semua politisi menurutnya wajib was-was atas ujaran Jokowi. Weleh-weleh, sesantun-santunnya, mbok ya jangan bilang sontoloyo dan genderuwo sih pak. Kenapa?

Baca juga :  PDIP Gabung Prabowo, Breeze atau Hurricane? 

Ya, kalau bapak bilang gitu, kan rakyat jadi tahu, ternyata selama ini kubu Prabowo dan kubu bapak bersekutu sama jin! Kok bisa? Lah bisa lah, itu kebijakan bapak sama strateginya Prabow-Sandi berhasil nakut-nakutin rakyat, termasuk eyke! Intinya pak, kita itu takut sama genderuwo yang menghambat kemajuan negara dan membuat negara tidak bisa maju!  Betul apa betul nih gengs?

Selain itu pak, bodo amat deh siapa yang mau jadi presiden, tapi tolong dong Pancasila, UUD 1945, dan tujuan bernegara dikembalikan pada tempatnya! Jangan pada akhirnya itu semua hanya dijadikan barang dagangan pas kampanye. Setelah laku terbeli, tidak ada satupun yang bergaransi dan semua tercecer jadi tak terimplementasikan! (G35)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Menguji “Otot Politik” Andika Perkasa

Pilgub Jawa Tengah 2024 kiranya bukan bagaimana kelihaian politik Andika Perkasa bekerja di debutnya di kontestasi elektoral, melainkan mengenai sebuah hal yang juga lebih besar dari sekadar pembuktian PDIP untuk mempertahankan kehormatan mereka di kandang sendiri.

Menyoal Kabinet Panoptikon ala Prabowo

Pemerintahan Prabowo disebut memiliki kabinet yang terlalu besar. Namun, Prabowo bisa jadi memiliki kunci kendali yakni konsep "panoptikon".

Tidak Salah The Economist Dukung Kamala?

Pernyataan dukungan The Economist terhadap calon presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, jadi perhatian publik soal perdebatan kenetralan media. Apakah keputusan yang dilakukan The Economist benar-benar salah?

Ridwan Kamil dan “Alibaba Way”

Ridwan Kamil usulkan agar setiap mal di Jakarta diwajibkan menampilkan 30 persen produk lokal. Mungkinkah ini gagasan Alibaba Way?

Hype Besar Kabinet Prabowo

Masyarakat menaruh harapan besar pada kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Rahasia Kesaktian Cak Imin-Zulhas?

Dengarkan artikel ini: Audio ini dibuat menggunakan AI. Di tengah kompetisi untuk tetap eksis di blantika politik Indonesia, Zulkifli Hasan dan Muhaimin Iskandar tampak begitu kuat...

Prabowo, the Game-master President?

Di awal kepresidenannya, Prabowo aktif menggembleng Kabinet Merah Putih. Apakah Prabowo kini berperan sebagai the game-master president?

Indonesia First: Doktrin Prabowo ala Mearsheimer? 

Sejumlah pihak berpandangan bahwa Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto akan lebih proteksionis. Seberapa besar kemungkinannya kecurigaan itu terjadi? 

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...