HomeBelajar PolitikJokowi dan JK Kurang Bermesraan

Jokowi dan JK Kurang Bermesraan

“Dunia politik kerap memaksa air di bola mataku jatuh. Hamparan laut tiada bertepi, oh Tuhan, aku sungguh rindu desiran ombak di pagi hari dan cahaya jingga keemasan di senjanya.”


PinterPolitik.com

[dropcap]M[/dropcap]ulai deh Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) kritik-kritik pemerintahannya sendiri! Memangnya doi enggak sadar apa sekarang lagi jadi wakil kepala pemerintahan? Au amat pak, suka-suka deh! Mau gimana juga terserah, emangnya gue pikirin!

Menurut Jubir BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiadekritik JK terhadap beberapa hal di pemerintahan Jokowi menunjukkan buruknya soliditas di dalam tubuh pemerintahan saat ini. Weleh-weleh.

Selain itu, dalam kritiknya JK juga menggambarkan hubungan yang tidak harmonis antara Presiden Jokowi dan Wapres JK di ruang publik. Aduh, mungkin bagi orang-orang di sekitaran istana pada ngomong gini nih:

“Yailah, cobaan apa lagi ini Tuhan!” Share on X (Sambil tepuk-tepuk jidat pakai sendok saat lagi makan bubur, alhasil jidatnya penuh dengan nasi lembek yang bercampur kacang dan kecap)

Intinya gengs menurut Andre, yang jelas JK telah berhasil menunjukkan bahwa soliditas pemerintahan hari ini semakin tidak nampak.

Andre juga bilang, tak hanya soal kritik JK, sebelumnya juga terlihat bagaimana buruknya soliditas antarperangkat negara dan manajemen pemerintahan.

Misalnya, soal Abu Bakar Ba’asyir, ada beda pandangan antara Presiden dan Menko Polhukam. Lalu masalah LRT dikritisi Wapres sendiri. Weleh-weleh, sepertinya pemerintah harus buat malam keakraban nih biar semakin solid.

Tapi masih bagus lah gengs, ketidakakraban pemerintah baru terjadi akhir-akhir ini saja. Coba banyangin seandainya kasus-kasus ini terjadi pas awal-awal pemerintahan, bisa punah ini negara. Hiya hiya hiya! Kata-kata Prabowo dong ya hehehe.

Menurut prediksi Andre, mengapa pemerintahan saat ini terlihat tidak solid itu disebabkan oleh lemahnya leadership seorang presiden. Kalau pemerintah tidak solid, maka memang sudah saatnya ganti presiden. Ea ea, kalau menurut eyke kata-kata Andre salah nih!

Baca juga :  Hype Besar Kabinet Prabowo

Menurut eyke pemerintahan Jokowi enggak solid karena bagi kuenya enggak rata! Ea ea ea ea bercanda ya gengs, jangan baper. Awas nanti kelihatan lebih tua loh! (G35)

spot_imgspot_img

#Trending Article

Betulkah Jokowi Melemah? 

Belakangan mulai muncul pandangan bahwa pengaruh politik Jokowi kian melemah, hal tersebut seringnya diatribusikan dengan perkembangan berita judi online yang kerap dikaitkan dengan Budi Arie, dan kabar penangguhan jabatan doktor Bahlil Lahadalia, dua orang yang memang dulu disebut dekat dengan Jokowi. Tapi, apakah betul Jokowi sudah melemah pengaruhnya? 

Masihkah Prabowo Americans’ Fair-Haired Boy?

Dua negara menjadi tujuan utama Prabowo saat melakukan kunjungan kenegaraan pertamanya pasca dilantik sebagai presiden: Tiongkok dan Amerika Serikat.

Paloh Pensiun NasDem, Anies Penerusnya?

Sinyal “ketidakabadian” Surya Paloh bisa saja terkait dengan regenerasi yang mungkin akan terjadi di Partai NasDem dalam beberapa waktu ke depan. Penerusnya dinilai tetap selaras dengan Surya, meski boleh jadi tak diteruskan oleh sang anak. Serta satu hal lain yang cukup menarik, sosok yang tepat untuk menyeimbangkan relasi dengan kekuasaan dan, plus Joko Widodo (Jokowi).

Prabowo, Kunci Kembalinya Negara Hadir?

Dalam kunjungan kenegaraan Prabowo ke Tiongkok, sejumlah konglomerat besar ikut serta dalam rombongan. Mungkinkah negara kini kembali hadir?

Prabowo dan “Kebangkitan Majapahit”

Narasi kejayaan Nusantara bukan tidak mungkin jadi landasan Prabowo untuk bangun kebanggaan nasional dan perkuat posisi Indonesia di dunia.

Prabowo & Trump: MAGA vs MIGA? 

Sama seperti Donald Trump, Prabowo Subianto kerap diproyeksikan akan terapkan kebijakan-kebijakan proteksionis. Jika benar terjadi, apakah ini akan berdampak baik bagi Indonesia? 

The War of Java: Rambo vs Sambo?

Pertarungan antara Andika Perkasa melawan Ahmad Luthfi di Pilgub Jawa Tengah jadi panggung pertarungan besar para elite nasional.

Menguji “Otot Politik” Andika Perkasa

Pilgub Jawa Tengah 2024 kiranya bukan bagaimana kelihaian politik Andika Perkasa bekerja di debutnya di kontestasi elektoral, melainkan mengenai sebuah hal yang juga lebih besar dari sekadar pembuktian PDIP untuk mempertahankan kehormatan mereka di kandang sendiri.

More Stories

Rocky Gerung Seng Ada Lawan?

“Cara mereka menghina saja dungu, apalagi mikir. Segaris lurus dengan sang junjungan.” ~ Rocky Gerung PinterPolitik.com Tanggal 24 Maret 2019 lalu Rocky Gerung hadir di acara kampanye...

Amplop Luhut Hina Kiai?

“Itu istilahnya bisyaroh, atau hadiah buat kiai. Hal yang lumrah itu. Malah aneh, kalau mengundang atau sowan ke kiai gak ngasih bisyaroh.” ~ Dendy...

KPK Menoleh Ke Prabowo?

“Tetapi kenyataannya, APBN kita Rp 2.000 triliun sekian. Jadi hampir separuh lebih mungkin kalau tak ada kebocoran dan bisa dimaksimalkan maka pendapatan Rp 4.000...