HomeCelotehPrabowo Diam ‘Terkungkung’ Luhut?

Prabowo Diam ‘Terkungkung’ Luhut?

“Talk less. Do more!”


PinterPolitik.com

Siapa yang tidak ingat dengan kutipan ungkapan di atas. Pasti hampir semua warganet ingat dengan tagline iklan rokok yang sangat populer pada masanya ini.

Nggak sedikit dari kita meyakini bahwa quote tersebut benar adanya. Pasalnya, apabila kita banyak bicara tanpa melakukan, hasilnya pun akan sama saja. Maka dari itu, beraksi itu merupakan hal yang penting.

Masih mirip dengan kutipan iklan rokok tersebut, ada sebuah ungkapan yang juga turut tersebar di masyarakat. “Diam adalah emas,” begitu kata orang-orang. Mungkin, diam di saat yang tepat memang menjadi suatu tindakan yang tepat – apalagi di tengah situasi yang tidak menentu.

Nah, mungkin nih, kutipan-kutipan seperti ini tengah diaplikasikan oleh salah satu menteri di Kabinet Indonesia Maju, yakni Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto. Lhagimana nggak? Pak Prabowo akhir-akhir ini dinilai lebih banyak diam.

Padahal nih, banyak lho persoalan-persoalan yang menghantui bangsa Indonesia kini. Soal drone atau seaglider yang memasuki wilayah Indonesia, misalnya, diaggap memiliki motif untuk memata-matai Indonesia.

Tidak hanya itu, isu masuknya kapal asing asal Tiongkok juga sempat mengambil perhatian masyarakat. Meski Presiden Joko Widodo (Jokowi) pernah mengunjungi Laut Natuna Utara, sejumlah kapal asing asal Tiongkok ditengarai beberapa kali masuk ke wilayah tersebut.

Baca Juga: Di Balik Prabowo Membisu

Suara Prabowo yang Dinanti

Tapi nih, di tengah diam Pak Prabowo ini, Menhan akhirnya mengeluarkan sejumlah kebijakan pertahanan dong. Beberapa poin kebijakan itu adalah penanganan pandemi Covid-19, penguatan sumber daya manusia pertahanan, hingga modernisasi alat utama sistem pertahanan (alutsista).

Wah, mungkin ini ya yang dimaksud dengan talk less do more. Di tengah diam, Pak Prabowo ternyata mampu merumuskan sejumlah kebijakan yang bisa aja penting. Cocok nih kalau Pak Prabowo jadi bintang iklan rokok. Hehe.

Tapi nih, apa benar ya Pak Prabowo ini diam karena ingin talk less & do more? Apa jangan-jangan Pak Menhan ini diam karena tengah terkungkung oleh pengaruh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ya?

Baca juga :  Mungkinkah Jokowi Seperti Lee Kuan Yew?

Seperti yang kita ketahui, Pak Luhut ini kan sering disebut menjadi menteri segala urusan. Mungkin nih, Pak Prabowo akhirnya harus manut dengan pengaruhnya Pak Luhut nih.

Hmm, kalau diingat-ingat, Pak Menhan kan dulu juga menjadi bawahannya Pak Luhut ya ketika masih jadi tentara. Eh, sekarang masuk kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi), ketemu lagi dengan Pak Luhut. Hehe. (A43)

Baca Juga: Menkes Budi Gunadi “Ungguli” Prabowo?

Artikel Sebelumnya
Artikel Selanjutna
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

#Trending Article

More Stories

Pramono dan Candu Dinasti Politik

Politik dinasti bisa membawa efek candu yang berbahaya. Bagaimana kaitannya dengan Pramono Anung yang kini jadi calon gubernur Jakarta 2024?

Arti Kesetiaan Politik: Jokowi vs Prabowo

Dalam politik, nilai kesetiaan mempengaruhi manuver politik. Bagaimana kesetiaan politik dalam kaitannya dengan Jokowi dan Prabowo Subianto?

Dharma Pongrekun vs ‘Elite Global’

Dharma Pongrekun singgung soal elite asing terkait pandemi Covid-19 dalam Debat Pilkada) Jakarta 2024. Mengapa konspirasi bisa begitu diyakini?