Merkel berkuasa selama 16 tahun dan telah memutuskan untuk tak lagi lanjut menjabat, sehingga kekuasaannya setidaknya akan berakhir pada November mendatang. Sepanjang kekuasaannya, dunia mengalami banyak perubahan. AS berganti presiden sebanyak 3 kali, Inggris berganti perdana menteri sebanyak 5 kali, ada juga momen Arab Spring, aneksasi Crimea, Brexit, krisis 2008, dan lain sebagainya. However, she is still there. Merkel juga adalah sosok paling powerful ke-4 di dunia, di belakang Presiden Tiongkok, Rusia dan AS, sekaligus menempatkannya sebagai perempuan paling powerful di dunia. Tentu banyak yang bertanya-tanya, mengapa sosok yang oleh masyarakat Jerman dijuluki sebagai “Mutti” atau mother ini bisa bertahan sekian lama dan akan seperti apa wajah Eropa kalau Merkel tak lagi menjabat? Yuk simak video selengkapnya!
#Trending Article
Ini Cara Agar Jokowi Bisa 3 Periode
https://youtu.be/Slu45HfZ6fA Berapa banyak dari kalian yang jenuh mendengar narasi presiden 3 periode? Isu yang satu ini memang makin sering didengungkan oleh para politisi kita beberapa...
Sejarah Mohammad Natsir: Pembuka Investasi Jepang ke Indonesia?
https://youtu.be/qJXVwsXN5Aw
Civil Society Watch: Jokowi Menuju Otoritarianisme?
https://youtu.be/9HT23L4JhCo
Kekerasan LGBT di Indonesia
pinterpolitik.com - Keberadaan LGBT di Indonesia sudah mulai terbuka di Indonesia, namun aksi-aksi penolakan juga masih marak terjadi, terutama dari organisasi-organisasi massa berbasis agama...
Kenapa Parpol Harus Didanai Negara?
Titi Anggraini adalah seorang aktivis sekaligus pengamat pemilu. Saat ini dirinya menjabat sebagai Direktur dari PERLUDEM atau Perkumpulan Untuk Pemilu dan Demokrasi. Lalu, bagaimana...
Demonstrasi 1998 Tidak akan Terulang?
https://youtu.be/BgDUhh8azzM Tentu kita tau, demonstrasi ’98 telah menjadi memori kolektif yang terus direproduksi guna mendorong semangat kritik terhadap kesewenangan kekuasaan. Dalam berbagai demonstrasi besar, seperti...
Raja Salman Datang TKI Dilupakan
pinterpolitik.com - Tidak semua kalangan menilai positif kedatangan Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud. Faktor utamanya mencuat atas dasar pelanggaran kasus Hak Asasi Manusia yang...
More Stories
Beras, ”Biang Keladi” Meledaknya Populasi Asia?
https://youtu.be/a8taRzGWxsw Tahun 1200-an jadi tahun yang sangat spesial bagi Tiongkok. Pada masa itu, populasi daratan yang kini jadi Rakyat Republik Tiongkok itu melewati angka 140...
PSI Gagal ke Senayan Lagi Karena Ketua Dewan Pembina?
https://youtu.be/Kteik-oOVWQ Kegagalan Partai Solidaritas Indonesia atau PSI untuk lolos ke parlemen pusat mungkin jadi salah satu topik yang menarik dalam beberapa waktu terakhir. Gimana enggak,...
Sejarah Kedai Kopi dan Politik: Kisah Minuman Politik Perlawanan Ottoman Atas Budaya Eropa
https://youtu.be/BeAa3I7Oluk